Mitsubishi Xpander Cross lahir dengan segenap kelebihan. Bisa dibilang produk yang menarik, lantaran seperti SUV tapi tetap dianggap MPV. Bukan mengisi model baru dari lini manufaktur, melainkan varian teratas dari Xpander. Artinya, posisi yang sebelumnya diisi oleh Ultimate, diambil alih oleh Cross. Tentu karena ada perbedaan signifikan antara kedua varian itu. Mari kita lihat perbedaannya.
Banderol jadi nilai yang menarik. Harga Xpander Cross MT Rp259,54 juta dan Rp268,82 juta untuk transmisi otomatis. Diferensiasinya cuma Rp7,6 juta dari Ultimate senilai Rp262,2 juta. Selisih bertambah jauh bila membandingkan dengan Xpander Cross Premium Package AT sebesar Rp281,36 juta (harga sesuai PPnBM 0 persen hingga Mei 2021). Bedanya hampir Rp20 juta. Kalau membandingkan fitur tambahan dan ubahan dari Xpander standar atau Ultimate tentu terasa. Namun bisa dibilang tidak mahal kalau melihat tambahan yang diberikan untuk menjadikan Xpander Ultimate menjadi Cross.
Pertama dari eksterior. Lampu depan dan kabut sudah LED. Kemudian grille dan bumper sedikit direvisi, diberi ornamen skid plate di depan. Belum moulding di sisi samping bodi, mulai dari overfender depan sampai ke belakang. Tambahkan juga pelek alloy 17 inci dan roof rail sebagai pelengkap tampilan bak SUV. Semua itu tidak bisa didapatkan pada Xpander Ultimate. Sila dihitung kalau memodifikasi sendiri dari basis Ultimate, pasti lebih dari Rp20 juta.
Sementara interior memang tidak banyak perbedaan. Susunan Xpander Cross sama dengan varian Ultimate. Yang berbeda, skema warna. Ultimate memakai warna krem beige saja. Sedang Cross, dual tone coklat dan hitam. Bayangkan mirip seperti varian Sport, namun dikombinasikan dengan warna coklat. Layar infotainment, AC, power outlet dan ruang penyimpanan kabin masih sama dengan Ultimate. Satu lagi yang berbeda, Xpander Cross punya pilihan Premium Package khusus transmisi otomatis dengan balutan kursi kulit.
Ketika Xpander Ultimate punya cruise control memang bikin heboh. Lebih menarik, fitur itu juga dibawa oleh varian baru Xpander Cross. Cruise control bisa dianggap fitur mewah untuk segmen LMPV dan LSUV. Dengan cruise control mendukung kenyamanan, khususnya saat berkendara di jalan bebas hambatan atau menuju keluar kota. Selain itu, memanfaatkan cruise control bisa menekan angka konsumsi bahan bakar.
Baca Juga: Harga Baru Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross, Turun Belasan Juta
Klaim dari Mitsubishi, Xpander Cross punya ground clearance terbaik di kelasnya. Jarak bodi paling rendah dengan permukaan tanah, 225 mm atau meningkat 20 mm dari Xpander Ultimate. Kesannya kecil, cuma 2 cm. Tapi angka itu signifikan kalau berbicara kolong mobil. Di segmen LSUV, Xpander Cross jadi yang paling tinggi jarak kolongnya. Bahkan melebihi sang kakak SUV Pajero Sport, yang punya jarak 218 mm dari permukaan tanah. Apa keuntungannya? Lebih bisa diandalkan untuk kondisi jalan yang kurang ramah. Nampaknya, poin ini jadi salah satu pertimbangan yang diserap dari survei saran dan permintaan konsumen Indonesia.
Dibanding Ultimate, Cross punya kolong 225 mm. Angka itu malah lebih tinggi ketimbang Pajero Sport. Naiknya jarak kolong pada Xpander Cross disumbang oleh sektor kaki-kaki. Salah satunya karena memakai suspensi anyar yang diracik khusus dengan rebound spring. Ini modifikasi paling signifikan untuk sekadar varian lain Xpander. Bayangkan, kalau cuma asal membuat lebih tinggi kolongnya, tanpa mengoprek suspensi, bakal hilang kenyamanan berkendara. Sewajarnya, mobil bakal lebih limbung ketika posturnya lebih tinggi. Apalagi, Xpander Cross juga memakai pelek besar, 17 inci. Kalau suspensi tidak disesuaikan dengan baik, malah tidak nyaman dikendarai. Xpander sendiri punya rasa berkendara yang baik, dengan bantingan yang nyaman tanpa mengorbankan ketajaman. Sedang Xpander Cross diklaim tetap punya rasa itu.
Baca Juga: Mitsubishi Xpander AP4 Juara Ajang Reli, Bukti Keunggulan Basis Standar Pabrikan
Soal dapur pacu, tetap memakai mesin 1,5 liter MIVEC. Tenaga yang dihasilkan 105 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimal 141 Nm pada 4.000 rpm. Yang berubah, diklaim mesin lebih senyap 80 persen. Mungkin karena sudah diberi cover. Sisanya, tak ada yang berbeda antara Ultimate dan Cross. Jadi kalau berpikir Xpander Cross lebih mahal, intip kembali perbedaannya. Pihak MMKSI juga berani menyebut Xpander Cross punya value for money yang baik. Tapi kalau tidak butuh ground clearance tinggi dan tampilan macho, Xpander Ultimate sangat cukup dan bisa menghemat pengeluaran lebih besar.(Tom/Odi)
Baca Juga: Mitsubishi Xpander AP4 Juara Ajang Reli, Bukti Keunggulan Basis Standar Pabrikan
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.
