Preferensi City Car Rekomendasi Buat Harian, Bujet Rp 200 juta

Suzuki Ignis GX AGS

Berkendara harian di dalam kota cocoknya pakai city car. Ukuran kecil paling ringkas saat berjibaku di tengah kemacetan lalu lintas. Konsumsi bahan bakar juga irit, mampu menghemat pengeluaran bulanan. Termasuk kasta terendah dalam kelas mobil penumpang. Jadi, ditawarkan dengan banderol paling terjangkau. Rentang Rp100 - Rp200 juta saja tersaji cukup banyak opsi gres di pasaran.

Cari Paling Murah?

Mobil termurah

Ada masa mobil seharga Rp100 juta dianggap sangat mewah. Namun zaman telah berubah dan nilai segitu justru kini menjadi salah satu titik terendah. Setidaknya anggaran Rp100 jutaan diketahui masih bisa dipakai untuk beli mobil baru. Tepatnya Rp103,3 juta (OTR Jakarta), dapat bawa pulang Daihatsu Ayla trim terendah 1.0 D M/T.

Soal nyaman sudah jelas jadi pertimbangan nomor sekian. Lebih cocok dijadikan sebagai materi doorprize lantaran tampak terlalu memaksa bila akhirnya masuk garasi atas inisiatif membeli. Dari luar seakan belum jadi mobil utuh tanpa penutup pelek kaleng dan ornamen standar. Lebih mengkhawatirkan lagi dalam kabin. Jangankan menikmati hiburan, AC saja absen. Doortrim model papan bahkan menguatkan kesan murah.

Tapi ada pilihan setingkat di atas D M/T kalau memang cari mobil murah yang masih tergolong layak pakai. Adalah 1.0 D+ M/T seharga Rp115,5 juta. Perbekalan kelengkapan lebih manusiawi lewat AC, Power Steering, Power Window, dan head unit single DIN. Namun soal keselamatan tidak bisa mengharapkan banyak perlindungan. Ia belum menggendong airbag. Sistem pengereman juga polosan tanpa peranti seperti ABS+EBD.

Dorongan memacu Ayla trim terendah ini berasal dari unit 1KR-DE – mesin tiga silinder 1.000 cc DOHC. Cukup standar untuk kebutuhan perkotaan dengan gelontoran tenaga 65 PS di 6.000 rpmdan torsi 86 Nm di 3.600 rpm. Semua tersalur ke roda depan via transmisi manual lima percepatan.

Baca Juga: MPV Nissan 7-Seater Bekas Bujet Rp150 Juta, Ada Apa Saja?

Cari Paling Banyak Fitur?

Toyota Agya 2020

Jika hingar bingar fitur kekinian adalah prioritas, Duo Daihatsu Ayla atau Toyota Agya bermesin 1.200 cc dapat dijadikan pilihan. Dimulai dari angka serendah Rp137,6 jutaan sampai setinggi Rp170,39 jutaan, si kembar beda merek ini tawarkan perbekalan modern dan kekinian.

Eksterior tampilkan perbedaan kasta model 1.2. Contoh urusan lampu, telah mengenakan unit halogen dengan proyeksi via lensa. LED mulai eksis sebagai positioning lamp serta lampu kombinasi belakang. Di samping itu, perangkat seperti spion elektris dan pelek alloy meramaikan lenggokan tubuh paling segar. Gayanya bahkan bisa semakin mentereng lewat varian teratas dengan tambahan bodikit.

Sama halnya dalam kabin. Dihiasi lebih banyak ornamen ketimbang tipe bermesin 1.000 cc. Dari segi perlengkapan, untuk sekelas LCGC, keduanya terbilang paling komplet. Versi standar 1.200 cc sudah kebagian kontrol AC digital. Kalau meminang kelas trim atas, sajiannya lebih lengkap lagi dengan head unit touchscreen. Tinggal tentukan komponen pelengkap seperti kamera mundur di Daihatsu atau engine start/stop button di Toyota sebagai diferensiasi dari dua merek.

Kekuatan memacu tentu lebih bertenaga ketimbang jantung seliter tiga silinder. Bagaimana tidak, ia gendong enjin empat silinder 1.200 cc. Tapi soal unggul di pertarungan mobil kecil mungkin lain cerita. Bukan opsi paling kuat, siapkan output sampai 88 PS di 6.000 rpm dan torehkan momen puntir 108 Nm di 4.200 rpm. Anda bisa pilih penyalur daya manual lima percepatan atau otomatis empat percepatan.

Baca Juga: Rekomendasi Mobil dengan Fitur Keselamatan Paling Lengkap dan Murah Saat ini

Cari Performa?

Brio Satya

City car yang penuh semangat jadi salah satu esensi dari Honda Brio. Di antara lawan sekelas, ia sanggup gelontorkan tenaga paling besar. Muntahkan kekuatan 90 PS pada 6.000 rpm bersama torsi puncak 110 Nm di 4.800 rpm ke roda depan via transmisi manual atau otomatis CVT. Dalam ring tinju hatchback murah, figur ini terbilang impresif. Tak mengherankan akhirnya kalau nama Brio cukup identik dengan dunia balap.

Namun keunggulannya tidak terletak di kemampuan berlari saja. Secara dimensi, ia merupakan opsi yang tergolong besar. Tanpa melirik data spesifikasi, dari luar dapat dinilai bahwa tubuhnya lebih besar dari rata-rata city car sekelas. Sebagai informasi, tercatat angka 3.815 x 1.680 x 1.485 mm (PxLxT) dan wheelbase 2.405 mm. Dipastikan unggul di ranah LCGC maupun segmen hatchback 1.200 cc.

Eminensi dalam hal mendasar – performa dan dimensi – mungkin jadi alasan mengapa ia sukses menjadi mobil terlaris tahun lalu. Bahkan rentang harga yang lebih tinggi dari lawan seakan tidak punya pengaruh kuat. Titik terendahnya saja sudah di angka Rp149 juta untuk model Satya S. Kalau mau model termahal bahkan bisa menyentuh Rp200 juta.

Tidak banyak basa-basi di segi fitur juga tampak tidak jadi masalah. Yep, Brio tergolong moderat soal permainan fitur pendukung kenyamanan. Tidak ada kesan istimewa dari permainan pendar reflektor halogen. Namun minimal LED telah ditugaskan sebagai light guide dan lampu rem ketiga. Dalam kabin, baru tipe RS bawa head unit touchscreen sementara varian di bawahnya sebatas model 2 DIN. Tapi tidak benar-benar polosan juga, tergambar oleh pemanfaatan panel AC digital.

Meski begitu, kalau bicara soal keunggulan fitur, letaknya justru di sisi mendasar. Tanpa membedakan kasta, seluruh opsi trim tetapkan standar yang sama. Menenangkan kalau bujet hanya cukup untuk meminang varian terendah. Anda akan dilindungi oleh paket seperti Dual SRS Airbag, sabuk pengaman pretensioner, sampai peranti pengereman ABS+EBD.

Baca Juga: 3 LCGC Berbanderol Paling Terjangkau yang Kami Rekomendasikan

Cari yang Unik?

suzuki ignis

Status mobil perkotaan nan terjangkau mungkin identik dengan desain konservatif sebuah hatchback kompak. Namun seiring meningkatnya pamor SUV, lahir pula pemain bergaya tangguh. Bila senang aransemen jip dalam paket tubuh mungil, bisa lirik model seperti Suzuki Ignis atau Renault Kwid Climber. Tak dapat dipungkiri kalau keduanya berusaha menyuarakan aura SUV.

Keunikan dua model ini tidak hanya terletak di luar. Diferensiasi dari kompetitor mereka tegaskan sampai ke fitur hingga mekanikal. Contoh Suzuki Ignis, fungsi mewah seperti push start stop button hingga Automatic Climate Control ia bawa. Di sisi mekanikal, tersedia opsi penyalur daya Automated Gear Shift (AGS) yang mudahnya digambarkan sebagai otomatisasi transmisi manual.

Lebih nyentrik lagi pada Renault Kwid Climber. Banyak tertuang gimik pembeda sehingga menciptakan kesan inkonvensional. Contoh pemanfaatan panel instrumen LED digital. Seolah tampak canggih dan mahal. Ditambah lagi ia menganut kenop putar untuk mengoperasikan transmisi. Juga terkait pemacu, senjatanya tergolong kecil. Velositas tercipta dari mesin tiga silinder 1.000 cc sekuat 68 PS/91 Nm saja.

Tapi harus dicatat, tawaran nilai unik belum tentu lebih baik. Misal teknologi AGS Suzuki, tidak lebih nyaman ketimbang transmisi otomatis konvensional. Malah perpindahannya terasa lambat seperti teknologi otomatis dari era 70-an. Juga di Kwid dengan segala elemen nyentriknya. Dengan harga mulai dari Rp149 juta, apa keunikannya benar diperlukan? Coba pertimbangkan lagi secara dimensi, performa memacu, dan harga. Jika memang gaya SUV yang dicari, Suzuki Ignis mungkin lebih cocok meski dibanderol cukup tinggi di angka Rp175,5 - Rp204,5 juta. (Krm/Odi)

Baca Juga: Pilihan Low MPV yang Turun Harga Berkat Insentif PPnBM

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Mobil Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Lexus Cup Indonesia Dibuka di Jakarta, Turnamen Golf Eksklusif Bernuansa Omotenashi
    Lexus Cup Indonesia Dibuka di Jakarta, Turnamen Golf Eksklusif Bernuansa Omotenashi
    Alvando Noya . Hari ini
  • Simak Spek Lengkap Suzuki Grand Vitara Hybrid Varian GL, Pilihan di Harga Menarik
    Simak Spek Lengkap Suzuki Grand Vitara Hybrid Varian GL, Pilihan di Harga Menarik
    Anjar Leksana . Hari ini
  • Tips Perawatan Mobil Setelah Liburan Panjang dari Daihatsu
    Tips Perawatan Mobil Setelah Liburan Panjang dari Daihatsu
    Setyo Adi . Hari ini
  • Mengenal Teknologi Vehicle To Load Pada Mobil Listrik, Bisa Suplai Daya Listrik Rumahan
    Mengenal Teknologi Vehicle To Load Pada Mobil Listrik, Bisa Suplai Daya Listrik Rumahan
    Alvando Noya . 29 Jan, 2025
  • Tahun Ini, Geely Langsung CKD EX5 di Indonesia
    Tahun Ini, Geely Langsung CKD EX5 di Indonesia
    Setyo Adi . 28 Jan, 2025

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Lexus Cup Kembali Digelar, Turnamen Golf Eksklusif dengan Peluang Tanding di Singapura
    Lexus Cup Kembali Digelar, Turnamen Golf Eksklusif dengan Peluang Tanding di Singapura
    Alvando Noya . Hari ini
  • Peserta Toyota Eco Youth Ke-13, SMAN Asal Makassar Bikin Biofuel dari Limbah Buah
    Peserta Toyota Eco Youth Ke-13, SMAN Asal Makassar Bikin Biofuel dari Limbah Buah
    Ardiantomi . 25 Jan, 2025
  • Maxus Sudah Kirimkan 45 Unit Mifa Buat Konsumen di Indonesia
    Maxus Sudah Kirimkan 45 Unit Mifa Buat Konsumen di Indonesia
    Ardiantomi . 25 Jan, 2025
  • Kenali Kehebatan Tank 500 HEV dan Haval Jolion HEV di Pameran Puri Indah Mall
    Kenali Kehebatan Tank 500 HEV dan Haval Jolion HEV di Pameran Puri Indah Mall
    OTO . 24 Jan, 2025
  • Baru Masuk Indonesia, Geely Mau Buka 40 Diler hingga Akhir 2025
    Baru Masuk Indonesia, Geely Mau Buka 40 Diler hingga Akhir 2025
    Anjar Leksana . 24 Jan, 2025
  • 5 LMPV yang Laris Tahun Lalu, Bakal Tetap Jadi Favorit di 2025?
    5 LMPV yang Laris Tahun Lalu, Bakal Tetap Jadi Favorit di 2025?
    Muhammad Hafid . Hari ini
  • Simak 7 Fitur Penunjang Kenyamanan Penumpang MPV Listrik Maxus Mifa 7
    Simak 7 Fitur Penunjang Kenyamanan Penumpang MPV Listrik Maxus Mifa 7
    Ardiantomi . Hari ini
  • 5 SUV Baru yang Siap Rilis di Indonesia sepanjang 2025
    5 SUV Baru yang Siap Rilis di Indonesia sepanjang 2025
    Anjar Leksana . Hari ini
  • Teknologi Vehicle To Load (V2L), Suplai Daya Listrik ala Rumahan
    Teknologi Vehicle To Load (V2L), Suplai Daya Listrik ala Rumahan
    Alvando Noya . Hari ini
  • Sepak Terjang Zeekr, Merek Baru yang Langsung Mendunia
    Sepak Terjang Zeekr, Merek Baru yang Langsung Mendunia
    Muhammad Hafid . Hari ini
  • Pascaliburan Jangan Lupa Cek Bagian Kendaraan Ini!
    Pascaliburan Jangan Lupa Cek Bagian Kendaraan Ini!
    Setyo Adi Nugroho . Hari ini
  • Potensi Masalah Kendaraan di Perjalanan Sepanjang Waktu Liburan
    Potensi Masalah Kendaraan di Perjalanan Sepanjang Waktu Liburan
    Setyo Adi Nugroho . Hari ini
  • Tips Berkendara Saat Hujan di Libur Nataru
    Tips Berkendara Saat Hujan di Libur Nataru
    Setyo Adi Nugroho . 30 Des, 2024
  • Perhatikan Faktor Ini untuk Atasi Mesin Hilang Tenaga dan Ngelitik
    Perhatikan Faktor Ini untuk Atasi Mesin Hilang Tenaga dan Ngelitik
    Setyo Adi Nugroho . 30 Des, 2024
  • Berkendara Liburan Akhir Tahun, Persiapkan Hal Ini Biar Aman dan Nyaman
    Berkendara Liburan Akhir Tahun, Persiapkan Hal Ini Biar Aman dan Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 11 Des, 2024
  • First Drive Mazda CX-80 PHEV: Performa dan Konsumsi BBM Impresif!
    First Drive Mazda CX-80 PHEV: Performa dan Konsumsi BBM Impresif!
    Setyo Adi Nugroho . Hari ini
  • Test Drive Mazda CX-30: Karakter Sporty Mendominasi Plus Kenyamanan Ekstra
    Test Drive Mazda CX-30: Karakter Sporty Mendominasi Plus Kenyamanan Ekstra
    Setyo Adi Nugroho . 21 Jan, 2025
  • Test Drive Pikap Toyota Hilux Rangga: Bukan Sekadar Kendaraan Niaga Biasa
    Test Drive Pikap Toyota Hilux Rangga: Bukan Sekadar Kendaraan Niaga Biasa
    Zenuar Yoga . 23 Des, 2024
  • First Drive Jetour X70 Plus: Andalkan Kelapangan Kabin dan Tenaga Perkasa
    First Drive Jetour X70 Plus: Andalkan Kelapangan Kabin dan Tenaga Perkasa
    Anjar Leksana . 19 Des, 2024
  • Test Drive Hyundai Santa Fe 2.5 GDi Calligraphy: Tetap Memberikan Esensi Kemewahan dan Kenyamanan
    Test Drive Hyundai Santa Fe 2.5 GDi Calligraphy: Tetap Memberikan Esensi Kemewahan dan Kenyamanan
    Anindiyo Pradhono . 14 Des, 2024