Skutik Juga Bisa Tampil Gagah ala Motor Adventure, Berikut Pilihannya
Tampang sangar nan tangguh tidak melulu pantas diaplikasi ke motor trail saja. Skutik pun sangat bisa didesain begitu. Peruntukannya pun bisa melampaui pemakaian harian dalam kota. Pastinya mendapat penyesuaian agar punya kemampuan lebih banyak. Pertambahan fungsi tentunya makin diminati pasar. Tak ayal banyak pabrikan mengeluarkan skutik bernada adventure yang betul-betul bisa diajak bertualang. Memang ada batasan yang tidak bisa disamakan motor trail sejati. Setidaknya bisa tampil tangguh cukup menyiratkan jati diri sang empunya. Berikut pilihan skutik adventure di Indonesia.
Honda ADV 150
Di jajaran skutik adventure Honda, ADV 150 tergolong pendatang baru. Buat mendukung gaya khas skutik tualang, disematkan setang model telanjang. Tak hanya mengejar tampang, beberapa komponen yang ada juga mendukung untuk dipakai ke medan kurang baik.
Untuk menambah aksen tualang, ia diberikan Wind Screen yang sangat fleksibel. Memiliki dua posisi ketinggian bisa diatur sesuai kebutuhan. Layaknya skutik berkarakter premium, dibekali banyak fitur canggih. Seperti sistem penerangan yang full LED, DRL (daytime running light), panel meter serbadigital, ABS dan CBS, Honda Smart Key wtih alarm system), power charger, idling stop system (ISS) serta twin subtank rear suspension.
Jantung mekanisnya berkapasitas 150 cc 4 langkah, SOHC, eSP dengan PGM-FI. Menghasilkan tenaga sebesar 14,3 Hp pada 8,500 rpm dan torsi 13,8 Nm di putaran 6,500 rpm. Honda ADV150 dipasarkan dengan dua tipe, ABS-ISS yang dijual Rp38,251 dan CBS-ISS dilego Rp35,186 OTR Jakarta.
Honda X-ADV
Di kelas skutik premium bergaya adventure, ada Honda X-ADV. Ciri khas paling kental tentu saja pengadopsian setang tanpa cover. Modelnya lebar dan mirip kepunyaan Africa Twin. Bahkan di tiap sisi diberikan hand guard untuk menunjang tampilan.
Big bike bergaya adventure ini didesain tangguh, berperforma tinggi, dan sarat fitur canggih. Dihadirkan untuk menjawab penantian para pecinta motor gede berjiwa tualang dengan tingkat kepraktisan sangat memadai.
Sensasi berkendara juga makin menyenangkan berkat penyematan transmisi Dual Clutch, serta fitur premium G-Switch dan Honda Selectable Torque Control untuk mendukung performa tualang. Dikombinasikan mesin tangguh 745 cc, liquid-cooled SOHC, 6 speed, 8-valve parallel twin-cylinder.
Dipasarkan Rp450 juta OTR DKI Jakarta, cukup sebanding dengan fitur yang ditawarkan. Ada windshield yang dapat diatur hingga lima tingkat ketinggian, pencahayaan full LED, ABS (Antilock Braking System), Smart Key System yang terdiri dari tombol switch on/off dan Answer Back System, bagasi 21 liter, dan pengisian daya sebesar 12V.
Baca Juga: Pilihan Skutik Praktis yang Cocok untuk Kaum Hawa
Honda BeAT Street eSP
Diposisikan sebagai tambahan lini dari keluarga compact matic Honda, Skutik ini mengenakan genetika desain All New BeAT eSP. Seperti dimensi bodi ringkas, headlamp agresif, lampu rem meruncing, pelek 14 inci dan cover knalpot dinamis. Perbedaan terlihat pada penggunaan setang lebar dan tinggi. Jadi tampangnya mencirikan kendaraan khas adventure.
Walau tampilan bodi serupa versi reguler, desain setang yang dibiarkan telanjang membuatnya terlihat lebih liar. Makin gagah dan macho kala spidometer full digital yang terpasang stand alone di handle bar. Komponen itu tentu saja memberikan pengalaman berkendara berbeda dibanding saudaranya.
Mesin tetap sama dengan All-new Beat. Pakai unit eSP 110 cc SOHC terbaru. Mampu menghasilkan tenaga 8,89 hp pada 7.500 rpm dan torsi 9,3 Nm di 5.500 rpm. Cukup mumpuni untuk mendukung mobilitas harian di perkotaan ataupun buat kebutuhan tualang.
Untuk menunjang perjalanan, Beat Street punya fitur lengkap. Ada Secure Key Shuttter, Side Stand Switch, bagasi 11 liter, Combi Brake System (CBS), digital panel meter dengan ECO indikator dan ada parking brake lock. Honda meniagakan All-new Beat Street eSP sebesar Rp17,365 juta on the road DKI Jakarta.
Suzuki Nex Crossover
Boleh dibilang peserta paling muda di kelas skutik bertampang adventure. Ya, Suzuki Nex Crossover resmi mengaspal pada November 2020. Dijual dengan banderol Rp18,5 juta OTR Jakarta, ia merupakan pengembangan dari Nex II Cross. Dimensinya kompak, mesin bertenaga dan suspensi terbilang nyaman. Memberikan sensasi berkendara menyenangkan serta menimbulkan hasrat bertualang bagi pribadi yang aktif.
Bodinya serupa dengan varian Nex II reguler. Bagian depan serbalancip. Lampu utama menjorok ke belakang sehingga bodi pinggir tampak tajam dan dinamis. Didukung pula dengan warna bodi cerah dan grafis nyentrik. Berkat tampilan maskulin, sangat pas untuk konsumen yang gemar berkendara di medan kurang mulus.
Perbedaan dengan versi biasa ada di penggunaan handle bar. Memiliki peran utama dalam meningkatkan ergonomi dan kenyamanan posisi berkendara. Selain itu, memberikan efek visual yang lebih maskulin serta kokoh. Di bagian tengah setang, ditanamkan digital instrument cluster. Bentuknya besar dan berpenampilan modern.
Fitur unggulan yang ditawarkan berupa ban jenis dual purpose bertapak lebar dan sudah tubeless. Ground clearance atau jarak terendah dari tanah Crossover tertinggi di kelasnya, yaitu 150 mm.
Jantung mekanis masih mengandalkan mesin 115 cc, satu silinder, fuel injection, berpendingin udara dengan teknologi SEP (Suzuki Eco Performance). Mampu menghasilkan tenaga 8,7 PS dan torsi 9 Nm. Disisipi pula Suzuki Easy Start System, enjin jadi mudah dinyalakan.
Yamaha X-Ride
Selain Honda dan Suzuki, Yamaha juga punya skutik bertampang tualang. Ada Yamaha X-Ride yang berkapasitas 125 cc. Ia merupakan pionir segmen motor bertransmisi otomatis genre adventure. Saat ini dijual Rp18,840 juta OTR DKI Jakarta.
Untuk mendukung kompetensi melahap kontur jalan kurang baik, dibekali ban tapak lebar dan shock absorber dengan sub tank belakang. Tinggal ganti ban pacul, motor siap diajak main lumpur.
Sama seperti pesaingnya, ia juga pakai handle bar tak dibungkus cover. Dibiarkan terbuka agar kesan motor gagah makin terpancar. Skutik urban ini telah didukung fitur-fitur canggih. Ada Answer back system, lampu hazard, sub tank suspension, stand side switch, serta Forged & Diasil.
Mesinnya menggunakan teknologi Bluecore bervolume 125 cc, silinder tunggal, SOHC, 2 katup dan berpendingin udara. Daya maksimalnya 9,3 hp di 8.000 rpm dan torsinya 9,6 Nm di putaran 5.500 rpm. (Bgx/Odi)
Baca Juga: Deretan Kawasaki KLX Series Khusus Pehobi Trail dan Off-road
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Motor Unggulan
- Populer
Artikel Motor dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test