Hyundai Ioniq 6

Masuk ke dalam kabin Ioniq 6, kesan premium langsung terasa berkat penggunaan bahan kulit dengan pewarnaan gelap. Setiap tempat duduk Ioniq 6 menawarkan ruang kaki yang lapang berkat penggunaan platform E-GMP. Jok dilengkapi dengan fitur relaxation comfort seat, memungkinkan posisi bantalan, sandaran, dan penyangga kaki diatur sesuai keinginan. Pengaturan ini dilakukan dengan tombol elektrik 10 arah, serta dilengkapi lumbar support, memory function, pendingin, dan pemanas kursi.

Area dasbor tetap menggunakan tombol fisik yang memudahkan akses pengoperasian fitur dalam kendaraan. Ruang penyimpanan tersebar di berbagai titik, memberikan lebih dari cukup tempat untuk menyimpan barang-barang keperluan.

Hyundai menggunakan desain bridge-style open console di area tengah, yang dapat diatur untuk meletakkan perangkat atau menyimpan barang. Dual color ambient lighting dengan 64 opsi warna dan 6 tema warna ganda juga disediakan untuk penumpang Ioniq 6.

Melanjutkan komitmen berkelanjutan, Hyundai menggunakan bahan ramah lingkungan pada Ioniq 6. Pigment paint untuk body cladding dibuat dari sampah ban yang didaur ulang, sementara material dari botol PET daur ulang serta komponen alami berbasis tebu dan jagung digunakan pada jok, headlining, dan karpet. Seluruh permukaan panel interior pintu dan setir dilapisi oleh cat berbahan alami dari minyak ekstrak tanaman bunga kubis dan jagung.

Selain kenyamanan yang sudah disebutkan, Ioniq 6 masih memiliki beberapa keunggulan di interiornya. Misalnya, desain trim button less yang memaksimalkan kelapangan interior, wireless charging, dual zone AC, serta lingkar kemudi berbalut kulit dengan beragam tombol pengaturan. Lingkar kemudi sudah tilt steering, dan di area tengah lingkar kemudi terdapat empat titik yang dapat menyala memberikan peringatan pada pengemudi, seperti menyala merah saat masuk ke gigi mundur dan menunjukkan status baterai kendaraan.

Ioniq 6 dilengkapi dengan Supervision Digital Cluster berukuran 12,3 inci dan Head-up Display, Bluetooth, serta 8 Bose Premium Audio System dengan External Amplifier. Sistem audio ini juga mendukung fitur Virtual Engine Sound System untuk keamanan, serta Dynamic Speed Compensation yang mengatur volume sesuai kecepatan mobil.

Menu dalam head unit menawarkan berbagai informasi mengenai kendaraan, termasuk status baterai, jarak tempuh, kerja penggerak, hingga mode berkendara. Di baris kedua, penumpang dimanjakan dengan jok berbalut kulit dan posisi duduk yang nyaman layaknya sofa. Ruang kaki yang lapang dan kehadiran sunroof yang bisa dibuka tutup secara otomatis menambah kenyamanan.

Bagasi Ioniq 6 memiliki volume sebesar 401 liter, lebih kecil dibandingkan Ioniq 5 yang memiliki kapasitas 520 liter. Hal ini mungkin disebabkan oleh desain melandai yang mengurangi ruang bagasi. Ioniq 6 juga dilengkapi dengan fitur Vehicle to Load (V2L), yang menawarkan kapasitas hingga 3.600 watt. Fitur ini memungkinkan mobil berfungsi sebagai pengisi daya listrik untuk berbagai perangkat, seperti sepeda listrik, skuter listrik, hingga peralatan berkemah. Selain power outlet eksternal, Ioniq 6 juga menyediakan power outlet di interior untuk mengisi daya smartphone, laptop, dan gadget lainnya dengan praktis.

Ioniq 6 memberikan kesan futuristis dengan bentuknya yang menyerupai kepompong. Hyundai menggunakan model gagang pintu flush door yang hanya menyembul saat pengemudi dan penumpang ingin masuk, menambah kesan modern dan rapi.

Mobil ini menggunakan pelek 20 inci dengan desain atraktif. Area buritan Ioniq 6 juga menarik perhatian, menggunakan desain parametric pixel untuk pencahayaan di depan dan belakang. Lampu rem tinggi parametric pixel juga hadir di spoiler belakang berukuran kecil, memberikan tampilan yang unik dan menarik.

Secara keseluruhan, dimensi Ioniq 6 adalah sebagai berikut:

• Panjang: 4.855 mm

• Lebar: 1.880 mm

• Tinggi: 1.495 mm

• Ground clearance: 141 mm

• Jarak sumbu roda: 2.950 mm

Jarak sumbu roda yang panjang ini memberikan kelapangan interior yang menjadi salah satu keunggulan model ini. Hyundai benar-benar memperhatikan detail desain dan kenyamanan dalam menciptakan Ioniq 6.

Ioniq 6 menggunakan dua motor penggerak alias all wheel drive, berbeda dengan Ioniq 5, sehingga menawarkan performa yang lebih superior. Mobil ini menghasilkan tenaga 239 kW atau sekitar 320 hp dan torsi hingga 605 Nm. Tenaga ini memungkinkan Ioniq 6 melaju dari diam hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 5,1 detik, dengan kecepatan puncak mencapai 185 km/jam.

Dilengkapi dengan baterai 77,4 kWh, Ioniq 6 mampu menjelajah hingga 519 kilometer dalam sekali pengisian daya penuh, dengan klaim konsumsi energi sebesar 16,9 kWh per 100 kilometer.

Ioniq 6 mendukung teknologi DC ultra fast charging hingga 800V, yang mampu mengisi daya kendaraan dari 10% hingga 80% hanya dalam waktu 18 menit menggunakan ultra fast-charger berkapasitas 350 kW. Selain itu, Ioniq 6 juga kompatibel dengan DC fast charging berdaya 50 kW, dengan durasi pengisian sekitar 73 menit (10%–80%), dan AC standard charging berdaya 7 kW, dengan waktu pengisian sekitar 12 jam (0%–100%).

Pengemudi mendapatkan pilihan mode berkendara yang dapat disesuaikan dengan gaya mengemudi, yaitu mode Eco, Normal, Sport, dan Snow. Mode Snow digunakan untuk jalanan basah dan licin saat hujan guna menghindari gejala selip. Pada mode Normal dan Eco, dua motor penggerak digunakan, sementara mode Sport mengaktifkan seluruh motor untuk memberikan sensasi berkendara yang lebih agresif.

Ioniq 6 juga dilengkapi dengan fitur regenerative braking. Dengan paddle shift di balik lingkar kemudi, pengemudi dapat mengatur level pengereman regeneratif hingga tiga level. Ada juga mode i-Pedal yang memungkinkan pengemudi melajukan kendaraan hanya dengan pedal akselerator tanpa perlu menginjak pedal rem.

Ioniq 6 telah dibekali fitur Hyundai SmartSense untuk memberikan pengalaman berkendara yang unggul. Salah satu fitur Hyundai SmartSense adalah Intelligent Front-lighting System (IFS). Fitur ini secara pintar mematikan sebagian lampu High Beam Ioniq 6 agar tidak mengganggu pengemudi mobil di depan atau sisi lain jalan.

Fitur Forward Collision-Avoidance Assist 2 (FCA 2) juga hadir, mencegah tabrakan dengan kendaraan atau objek lain di sekitar. Fitur ini dapat melakukan pengereman otomatis jika mendeteksi potensi tabrakan dari sisi kiri atau kanan persimpangan jalan dan menyesuaikan kemudi mobil agar tidak menabrak saat berganti jalur.

Fitur Hyundai SmartSense lain meliputi:

• Blind-Spot Collision-avoidance Assist (BCA)

• Blind-Spot View Monitor (BVM)

• Driver Attention Warning (DAW) yang mencakup Leading Vehicle Departure Alert

• Lane Following Assist (LFA)

• Lane Keeping Assist - Line/Road-Edge (LKA-L/R)

• Parking Collision-avoidance Assist-Reverse (PCA-R)

• Rear Cross-Traffic Collision-Avoidance Assist (RCCA)

• Rear Occupant Alert (ROA)

• Safe Exit Warning (SEW)

• Smart Cruise Control (SCC) dengan fungsi Stop & Go

• Surround View Monitor (SVM)

Ioniq 6 juga dilengkapi fitur Electronic Stability Control (ESC) yang mencakup:

• Anti-lock Braking System (ABS)

• Brake Assist System (BAS)

• Electronic Brakeforce Distribution (EBD)

• Hill-start Assist Control (HAC)

• Multi Collision-Avoidance Brake (MCB)

• Traction Control System (TCS)

• Vehicle Stability Management (VSM)

Fitur penunjang lainnya termasuk:

• Emergency Stop Signal (ESS)

• Manual Speed Limit Assist (MSLA)

• Parking Distance Warning - Forward/Side/Reverse (PDW-F/S/R)

• Tyre Pressure Monitoring System (TPMS)

• Virtual Engine Sound System (VESS)