Suzuki NEX II

Standarnya Nex II punya fitur penyimpanan yang cukup banyak. Lihat saja dua kompartemen dashboard yang sama-sama bisa menampung botol minum. Ada pula cantolan untuk meletakkan barang bawaan. Bagasi di bawah jok memang tidak terlalu luas, tapi bisa untuk meletakkan jas hujan dan peralatan lain.

Terkait keselamatan, pengereman sudah dibekali cakram untuk roda depan. Ukuran cakram pun diperbesar dibanding generasi sebelumnya. Soal keamanan, kunci kontak Nex II sudah dilengkapi magnet untuk menyulitkan maling.

Khusus varian fancy dynamic, elegant premium dan sporty runner, Suzuki memberinya dua fitur istimewa. Pertama, lampu depan LED yang terang tapi hemat daya. Fitur satu lagi, USB charger untuk mengisi ulang daya smartphone penunggangnya selama berkendara.

Bicara desain, Nex II tampil penuh sudut yang lebih mengikuti selera pasar. Meski demikian, rasa Suzukinya masih terasa dengan penggunaan lampu depan unik terletak agak tersembunyi. Dimensi tubuh proporsional, tinggi jok 740 mm dan bobot yang ringan, membuat Nex II mudah ditunggangi siapapun termasuk pemula. Pemilik tinggi 168 cm, dijamin kaki dengan mudah menapak ke aspal. Ini merupakan salah satu indikator, pengendara jadi lebih percaya diri ketika menungganginya.

Menariknya, Suzuki juga membagi motor ini dalam tiga tema desain. Bagi yang ingin tampilan elegan, bisa pilih elegant premium dan elegant. Ciri khasnya, bodi dibalut warna-warna doff tanpa grafis. Spesial elegant premium ditambahkan aksesori berupa floorboard guard dan cover muffler, sehingga tampilannya lebih istimewa

Untuk yang suka sportif, bisa memilih sporty runner dan standar. Grafisnya lebih menonjolkan garis-garis tajam. Apalagi sporty runner, dapat aksesori striping set, meter visor, covermuffler dan rim decal. Tema terakhir, lebih dinamis lewat varian fancy dynamic. Keistimewaannya ada lampu LED di samping bodi yang membuat sosoknya lebih mentereng.

Nex II menggendong mesin berkapasitas murni 113 cc satu silinder SOHC. Spesifikasi bore x stroke 51,0 x 55,2. Penyemprotan bahan bakar sudah injeksi. Jantung mekanis itu bisa mengeluarkan torsi 8,5 Nm pada 6.000 rpm dan tenaga 9,1 PS pada 8.000 rpm. Sistem transmisi CVT.

Soal irit, pabrikan berlambang S mengklaim bisa menghemat sampai 49 Kpl. Pengujian dilakukan internal dengan metode WMTC. Sayangnya, kemampuan irit itu tidak didukung fitur penunjang (eco indicator, idling stop system dan lain-lain), serta tangki bahan bakarnya cuma sanggup menampung 3,6 liter. Dengan kata lain, bila tangki diisi penuh maka Nex II bisa menjelajah sampai 176,4 Km. Setara dengan kurang lebih perjalanan Jakarta ke Bandung.