Dalam undangan resmi, Honda Prospect Motor besok meluncurkan mobil baru. Meski tak dijelaskan lebih perinci model apa. Namun dalam Instagram maupun media sosial mereka menampakkan siluet tubuh All-New BR-V 2022. Apalagi HPM turut menyebut sebagai pertama di dunia atau debut global. Kedatangannya begitu dinanti dan perusahaan sudah duluan gencar pamer sang purwarupa N7X di berbagai kota di Tanah Air. Simak hal terbaru berikut ini.
Pertama, gambar paten generasi anyar BR-V 2022 muncul di pengumuman resmi Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham. Selain itu, model tercatat memiliki lima varian di Samsat PKB Jakarta. Fakta ini menjadi indikasi kuat kedatangan di sini. Untuk Nilai Jual Kendaraan Bermotor, paling rendah Rp180 juta. Sekarang menjadi momentum tepat bagi HPM merilis unit, mumpung pemerintah memberi diskon PPnBM 100 persen hingga akhir tahun. Berikut detailnya:
Fakta lain, Honda BR-V 2022 memiliki mesin 1.500 cc dari model eksis. Artinya enjin berkode L15Z1 i-VTEC empat silinder DOHC tetap bertahan. Momen puntir optimal diraih 145 Nm di 4.600 rpm. Jantung pacu memberi denyut maksimal hingga 120 PS pada 6.600 rpm. Lalu opsi penyaluran resultan pembakaran via transmisi manual enam percepatan atau CVT. Semua didistribusi ke roda depan. Etos kerja Earth Dreams Technology senantiasa kuat dibanding lawan sepadan.
Baca Juga: Ekspektasi SUV 7-Seater Terbaru Honda, Berdasarkan N7X Concept
Tatkala melihat data Samsat PKB, pada varian termahal HBRVDG315LPREHSCVT. Terdapat kode yang mengacu pada Prestige dan HS berarti Honda Sensing. Sebelumnya Zigwheels jua sempat meramal model baru sangat mungkin mengantongi fitur jempolan itu. Amsal perangakat yang wajib ada, Collision Mitigation Braking System (CMBS) guna menambah keselamatan berkendara. Lalu Road Departure Mitigation (RDM).
Untuk diketahui, CMBS mampu memprediksi terjadinya sebuah tabrakan. Kemudian membantu operasi pengereman demi melindungi penumpang serta mengurangi kerusakan kendaraan. Fitur berfungsi mengaktifkan sistem Brake Assist agar meningkatkan efek pengereman kendaraan. Selanjutnya kalau sistem memutuskan bahwa tabrakan tidak dapat dihindari. E-pretensioner langsung mengencangkan sabuk pengaman dengan kekuatan penuh, agar menahan pengemudi tetap di tempatnya. Kecanggihan ini lebih aman dibanding sistem pretensioner biasa, yang baru bekerja saat tabrakan telah terjadi.
Yang kedua, Road Departure Mitigation (RDM). Fitur menggunakan kamera monokular untuk mengenali garis solid dan putus-putus di jalan raya, juga marka pembatas jalan. RDM menggunakan EPS agar menjaga kendaraan tetap pada lajurnya. Misal, jika kendaraan terdeteksi keluar dari lajur dan melintasi garis solid pembatas jalan. Sistem bekerja melalui VSA, guna mengembalikan kendaraan ke lajur semula. Setir sedikit memberi koreksi otomatis. Canggih bukan?
Lekuk tubuh purwarupa Honda N7X sebagai paduan MPV dan SUV sudah sangat pas. Tak perlu diutak-atik lagi. Model produksi massal dipastikan tak jauh berbeda. Lantas menyoal interior. Dalam tampilan perdana sang mobil konsep, tatanan kabin sangat mirip dengan interior Amaze. Mulai dari bentuk dasbor, panel hingga lingkar kemudi amat identik. Untuk lebih detail mengenai harga resmi serta spesifikasi, tunggu sampai besok hanya di Zigwheels.co.id. (Alx/Odi)
Baca Juga: Pasti Masuk Indonesia, Akankah All-New Honda HR-V Pakai Mesin Turbo?
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.
