Toyota Astra Motor melansir All New GR 86 di GIIAS 2022. Bila minat, sediakan duit Rp922 juta untuk memboyong tipe manual dan Rp938,5 juta buat transmisi matik (OTR Jakarta). Nilai jual yang ditawarkan ialah fun to drive dengan handling lincah dan akurat. Lalu bobot ringan, distribusi berat seimbang, serta center of gravity rendah. Semua poin kelebihan itu ditambah dengan peningkatan tenaga mesin. Dijanjikan bisa bikin Anda berdecak kagum saat tancap gas di balik kemudi.
Enjin boxer garapan Subaru ini, ditempatkan serendah mungkin. Tujuannya agar memperoleh pusat gravitasi lebih ke bawah dan tambah aerodinamis. Tipe piston yang bergerak berlawanan secara horizontal itu menggunakan blok mesin yang sama seperti Toyota 86. Namun kapasitas pemacu empat silinder berkode FA24 ditingkatkan. Dari 1.998 cc menjadi 2.387 cc dengan menambah diameter piston dari 86 mm menjadi 94 mm.
Buncahan maksimal All New GR 86 meningkat sekitar 17,5 persen. Dari 200 PS menjadi 235 PS pada 7.000 rpm. Torsi juga naik 22 persen dengan dorongan puncak 250 Nm di 3.700 rpm. Putaran semakin baik dibanding sebelumnya yang berada di level 205 Nm sejak 6.400–6.600 rpm. Kombinasi daya optimal membantu menghasilkan performa mulus nan bertenaga. Sehingga mobil dapat memberikan akselerasi memuaskan saat keluar dari tikungan. Semua berkat momen puntir kuat di putaran rendah. Untuk distribusi tenaga, menggunakan gerak belakang. Menurut Toyota, hal ini merujuk pada rekam jejak sportscar mereka yang memanfaatkan Rear Wheel Drive (RWD). Seperti halnya Celica 1600GT.
Baca Juga: Ada Logo Suzuki dan Toyota dalam Satu Mobil, Kok Bisa?
Sistem suspensi All New GR86 sebagai penopang kinerja mobil saat manuver cepat ikut direvisi. Karakteristik peredam kejut dan per keong dioptimalkan guna memberikan pergerakan yang dapat diprediksi oleh pengemudi. Ditambah dengan Torsen limited-slip differential, memberikan traksi meyakinkan saat mobil menikung.
Mereka ingin memberi sensasi mobil mengesankan buat pelanggan. Nah, supaya memastikan limpahan tenaga mesin dapat dikendalikan dengan presisi. Maka sasis dan bodi telah dikerjakan ulang bermodalkan material ringan berkekuatan tinggi. Alhasil memiliki kekakuan ekstra sekaligus mengurangi bobot dan penguatan di area utama guna meningkatkan safety. Sentuhan di bagian depan membuat rigiditas lateral bodi depan meningkat 60 persen. Di belakang, diberikan sentuhan dalam penanganan G-Force saat menikung, supaya tidak mudah oversteer.
Fokus pengurangan berat dan penurunan center of gravity mobil. Hal ini tercermin dari penggunaan material kuat dan ringan di area utama sasis. Seperti aplikasi bahan baja dan aluminium berkekuatan tinggi, membantu mengontrol perilaku roll dan pitch. Bahan aluminium digunakan pada panel atap, bumper depan dan kap mesin. Ditambah, penghematan bobot dari kursi depan, peredam suara dan desain propeller shaft. Inilah kunci keseimbangan berat depan dan belakang 53:47. Formulasi itu menjadikannya sebagai salah satu coupe 4-seater paling ringan di pasaran. Bahkan, bobot All New GR86 hampir sama dengan generasi sebelumnya, meski ada penambahan fitur.
“Untuk spesifikasi All New GR86 yang kami hadirkan di Indonesia sangat lengkap. Bahkan eksteriornya sudah berbekal Official GR Aeroparts. Dan interior sudah dilengkapi dengan fitur premium seperti JBL Premium Speaker,” ucap Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor. (Alx/Odi)
Baca Juga: Pajang Kendaraan Listrik di GIIAS 2022, Toyota Jelaskan Multiple Pathway
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.