Jika benar begitu, berarti Alpina B4 menyandang model sedan 4 pintu. Kalau pun tetap dikaitkan ke BMW 4 Series, kemungkinan pakai Gran Coupe sebagai basis. Seperti dilansir dari Autocar, sumber tak teridentifikasi pada forum Bimmerpost mengklaim punya akses informasi terkait rencana produk.
Sederet informasi tanggal peluncuran produk teranyar tersaji dan terus di-update berdasarkan “kompilasi dari berbagai bocoran di dalam organisasi BMW”. Anggap dulu info ini sebagai kabar burung yang terdengar cukup meyakinkan. Namun termasuk di dalamnya adalah debut Alpina B4 berbasis BMW G26 untuk pasar Eropa pada Maret 2022. Sebagai informasi, G26 sendiri merupakan kode 4 Series bertubuh Gran Coupe.
Andai benar demikian, bisa dikira-kira bakal sehebat apa ramuan tuner BMW kesohor asal Buchloe, Jerman itu. Asumsinya mereka tetap menerapkan kesamaan pengembangan antara B3 berbasis 3 series sedan dan B4 sebagai perwujudan 4er kupe versi Alpina di generasi sebelum.
Baca Juga: All-new BMW 2 Series Meluncur, Lebih Besar Tanpa Grille Berlebihan
Sorotan utama tentu terletak di sentuhan dapur pacu. B4 diyakini memanfaatkan enjin enam silinder segaris 3.000 cc Bi-Turbo seperti tertanam di B3 termutakhir. Mengasah kemampuan unit nomenklatur “40i” xDrive sampai mampu memuntahkan tenaga 462 hp. Berikut pula siapkan jambakan torsi 700 Nm dari putaran serendah 2.500 rpm. Besar kemungkinan dikombinasi aransemen transmisi yang dioptimalkan untuk perpindahan cepat dan responsif. Juga ada probabilitas dibarengi lahirnya gubahan versi diesel D4.
Urusan performa sepertinya tidak berbeda jauh dari B3. Mengacu kemiripan dimensi dan bobot antara 4 Series Gran Coupe dan 3 Series sedan. Ekspektasikan kemampuan lari sprint ke 100 kpj dalam tempo kurang dari 4 detik dengan top speed sampai 300 kpj lebih.
Di samping itu tentu dibumbui penyesuaian karakter Alpina sebagai salah satu setan Autobahn nan nyaman. Suspensi digarap untuk mengutamakan kenyamanan cruising kecepatan tinggi plus peredam adaptif agar respons menikung lebih cekatan. Berikutnya sistem penggerak empat roda dan limited-slip differential diotak-atik demi menyesuaikan suntikan gairah.
Menyoal gaya, seperti Alpina pada umumnya, B4 mungkin tidak akan terlalu flamboyan dan pamer kemampuan. Bersahaja dengan sentuhan bodikit minimalis dan penegas identitas lewat lambang, striping, serta sepatu 20 palang khasnya itu.
Pada dasarnya B4 bakal menjadi jembatan atau alternatif dari model M440i xDrive dan versi buas pabrikan, M4. Ekspektasi ia dibanderol mulai dari 65 ribu Poundsterling atau sekitar Rp 1,3 miliar. Dengan rumor peluncuran Maret 2022, diharapkan ia sudah menampakkan diri akhir 2021 ini. (Krm/Odi)
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.