Audi A6 Baru Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 1,49 Miliar
JAKARTA -- Sedan Audi A6 akhirnya resmi juga masuk dan dipasarkan di Tanah Air. Generasi kedelapan dari full-side sedan keluaran Ingolstadt itu tampil makin sporty. Serangkaian update juga diberikan termasuk soal digitaliasai, kenyamanan, dan dua pilihan mesin.
PT Garuda Mataram Motor (GMM) sebagai pemegang merek Audi di Indonesia memang sudah jauh-jauh hari mengumumkan rencana kehadiran sedan ini. Kini mereka datang dengan dua tawaran varian yaitu all-new Audi A6 2.0 TFSI dan all-new Audi A6 3.0 TFSI.
“The All-New Audi A6 akan menyuguhkan pengalaman berkendara istimewa yang tak ditawarkan oleh rival di kelasnya. Keunggulan akan nilai-nilai inovatif ditawarkan melalui penggunaan Multi Media Interface (MMI) terbaru dengan berbagai kemudahannya, desain yang sporty tanpa meninggalkan kesan elegan serta keunggulan rekayasa teknologi yang menjadikan mobil ini seakan menawarkan kemewahan kelas bisnis di atas empat roda,” ujar Andrew Nasuri, Presiden Direktur PT GMM.
Transformasi Wajah
Kemampuan menyajikan rupa atraktif menjadi keahlian Audi. Terlihat dari A6 generasi sebelumnya. Namun, sepertinya pabrikan otomotif asal Jerman ini menemukan ada beberapa bagian perlu direvisi. Tak signifikan memang, tapi membuatnya lebih enak dipandang. Apalagi saat dibandingkan bersama yang lama. Wajah dipasangkan grille single frame lebih lebar dan rendah. Jadinya terkesan lebih pipih. Lubang di bumper sebaliknya jadi mengotak karena terdorong kisi-kisi. Tapi dibikin lebih kekar untuk menguatkan konsep sporty.
Headlamp jadi point of interest. Memanfaatkan lampu diode (LED), terimbuh lima garis horizontal yang bertindak sebagai lampu daytime running light. Gaya semacam ini sebenarnya terlihat pada model sebelumnya. Namun, bentuknya menyerupai huruf Y yang dimiringkan dan bergaris tebal. Untuk A6 anyar lebih detail dan ramping, menyiratkan aura tajam. Makin mewah ketika headlamp washer aktif. Ya, mobil dilengkapi perangkat yang berfungsi memastikan pencahayaan ke depan selalu baik.
Dimensi
Buritan agresif tersuguhkan berkat tatanan komponen berbeda. Lampu kombinasi bermotif palu dengan detail gerigi menekankan nuansa itu. Sentuhan premium diberikan melalui sein dengan dynamic indicator. Keduanya dihubungkan garnish kromium. Siluet membulat tetap terlihat, tapi ada sedikit penegasan, terutama pada bumper. Dual exhaust trapezoid tertanam pada platform bercorak honeycomb, dengan bingkai tebal. Terasa pas menempel di bokong mobil. PT GMM pun menghadirkan A6 baru dalam enam pilihan kelir eksterior : Brilliant Black, Ibis White, Typhoon Grey, Floret Silver, Carat Beige, dan Firmament Blue.
Ubahan eksterior turut didukung penyesuaian dimensi. Kini menjadi 4.929 x 1.886 x 1.457 mm (PxLxT). Tubuhnya memanjang 7 mm, melebar 12 mm dan meninggi 2 mm dari model terdahulu. Penambahan tak terlalu mempengaruhi kemampuan A6 melintasi beragam jalan perkotaan. Namun, kelapangan kabin terimbas. Ruang kaki, kepala dan bahu diklaim makin luas. Termasuk kapasitas angkut barang menjadi 530 liter. Cukup luas menampung dua tas golf besar yang diposisikan melintang.
Perangkat
Transformasi ukuran mobil turut disokong penyempurnaan untuk perangkat pengendalian. Setir dibikin lebih responsive berkat peningkatan sudut kemudi. Komponen peredaman mengandalkan five-link di depan dan belakang berbahan aluminium. Tak hanya memastikan kenyamanan, tapi juga kestabilan bermanuver. Karena bisa disetel kinerjanya secara dinamis lewat Audi Drive Select, pilihannya : comfort, auto dan dynamic. Melengkapi penampilan dan performa, pelek alloy digunakan. Beragam sesuai varian terpilih. Untuk A6 2.0 TFSI berukuran 18 inci berpalang multi-spoke dengan balutan karet bunda 225/55. Sedangkan A6 3.0 TFSI Quattro dipasangkan 20 inci 5-spoke V-style berlapis Contrast Gray, terbungkus ban 255/40.
Interior memiliki dua opsi warna ditawarkan : Black dan Okapi Brown. Permainan kulit dan garnish kromium bertebaran di segala sisi. Terselip pula aksen kayu bergaya mewah. Makin atraktif, karena dua pilihan paket pencahayaan, yakni ambient lighting package dan contour ambient lighting package. Lampu mood ini menyediakan 30 kelir yang bisa disetel berdasarkan suasana hati.
Fitur
Fitur canggih memudahkan pengguna. Di tengah dasbor terbenam Multi Media Interface (MMI) terkini. Berupa head unit layar sentuh besar 10,1 inci yang berfungsi sebagai pusat infotainment dan navigasi. Di bawahnya masih ada display lagi berukuran 8,6 inci, sebagai perangkat control untuk penyejuk kabin dan fungsi lain. Mengeliminasi tombol fisik, sehingga menyelipkan nuansa futuristik.
Kemampuan personalisasi dibikin lebih luas dan pintar. Pengguna dapat menatanya sesuai keinginan dengan cara drag-and-drop, layaknya di ponsel pintar. Ini masih ditunjang panel instrumen Audi virtual cockpit 12,3 inci di balik kemudi. Mencari informasi terkait kendaraan makin praktis dan lengkap.
Mesin
Soal jantung mekanis, seperti yang sempat disebutkan di awal terdapat dua jenis. Paling bertenaga adalah V6 berkubikasi 3,0 liter dengan teknologi TFSI. Peminum bensin mampu menyemburkan tenaga puncak 344 PS dan torsi maksimal 500 Nm. Seluruhnya disalurkan ke empat roda Quattro lewat transmisi S-tronic 7-speed. Mengizinkannya melesat dari posisi nol ke 100 kpj dalam 5,1 detik dan kecepatan puncak dibatasi 250 kpj. Terkait efisiensi, konsumsi bahan bakar di rentang 7,1 -6,7 liter per 100 km, dengan emisi 161-151 g per km.
Versi lebih kalem dihadirkan enjin 4 silinder segaris 2,0 liter berteknologi sama. Daya puncaknya 192 PS dan momen puntir 320 Nm. Penggerak roda berupa depan (front wheel drive), disandingkan pemindah gigi S-tronic 7-speed. Unit tetap mumpuni, terlihat dari kemampuan akselerasinya dari nol ke 100 kpj dalam 7,9 detik. Masih bisa menjambak kepala pengemudi saat menekan pedal gas dalam-dalam.
Harga
Pengimplementasian teknologi mild-hybrid dapat ditemukan pada kedua varian. Audi menggunakan belt alternator start (BAS) yang bekerja sama baterai lithium-ion berkapasitas 10 Ah. Keuntungannya A6 bisa bertualang tanpa perlu menyalakan mesin konvensional pada kecepatan antara 55-160 kpj. Ini juga berfungsi mengaktifkan fungsi start/stop pada laju 22 kpj. Proses pengisian daya terjadi saat deselerasi hingga 12 kW. Berdasarkan pengujian nyata, mild-hybrid A6 menghemat konsumsi bahan bakar hingga 0,7 liter per 100 km.
Lini terbaru Audi Indonesia dilego Rp 1,490 miliar untuk tipe 2.0 TFSI; dan Rp 1,950 miliar bagi 3.0 TFSI Quattro. Seluruhnya berstatus on the road DKI Jakarta. Harga segitu sudah mendapatkan garansi pabrik selama 3 tahun atau 90 ribu km, gratis perawatan selama 3 tahun atau 100 ribu km, termasuk pembebasan penggantian suku cadang dan biaya perbaikan. Unit sudah bisa dipesan di diler terdekat, atau penjualan online di salah satu e-commerce berbendera hijau. (Hfd)
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Mobil Audi Unggulan
- Populer
Artikel Mobil Audi dari Carvaganza
Artikel Mobil Audi dari Oto
- Berita
- Artikel Feature