Kini motor sport BMW M 1000 RR tersedia di Indonesia. Perusahaan merilis banderol begitu fantastis dan bisa seketika menguras saldo Anda. Harga off the road Rp1,6 miliar. Angka ini setara dengan BMW X5 xDrive40i xLine dalam status OFR. Tidak bisa dibandingkan secara nilai, sebab ia merupakan barang koleksi yang mengantongi eksklusifitas tinggi. Bahkan diklaim sebagai maha karya terbaik para insinyur di segmen ini. Sektor performa menjadi fokus utama dalam pengembangannya. Sehingga spesifikasi menyerupai superbike.
Ia memiliki embel-embel (M). Bagi BMW, tentu tak sembarangan melabeli produk pakai huruf itu jika tidak disertai performa dahsyat. Motor memiliki tenaga dan torsi puncak yang lebih besar dibandingkan model S 1000 RR pendahulunya. Tertanam jantung pacu empat silinder segaris 999 cc, berikut katup titanium, BMW ShiftCam. Ukuran diameter serta langkahnya: 80 mm x 49,7 mm. Dengan rasio kompresi 13,5:1 olah piston membuncahkan daya maksimal 156 kW (212 PS) di 14.500 rpm. Lantas torsi maksimal 113 Nm di 11.000 rpm.
Secara teknis, mesin M 1000 RR memiliki optimalisasi teknis yang ekstensif. Seperti piston 2-ring terbaru lansiran Mahle, ruang bakar disesuaikan, kompresi ditingkatkan menjadi 13,5 dan connecting rods berbahan titanium lebih panjang nan ringan. Selain itu, disisipkan rocker arm lebih ramping dan ringan. Port intake sepenuhnya dirancang dengan geometri saluran baru, serta optimalisasi pada camshaft juga area intake. Sistem knalpot ringan juga terbuat dari titanium.
Penyaluran energi kinetik menggunakan 6-speed gearbox with straight cut gears. Kopling berjenis anti-hopping clutch, with self-reinforcement. Rentang putaran mesin dan lontaran tenaga sangat relevan untuk diajak bercengkrama di trek balap. Namun menurut BMW, tetap layak digunakan di area perkotaan tanpa kehilangan sisi keganasannya. Apalagi, M 1000 RR mengadopsi teknologi superbike. Spesifikasi mesin sama seperti unit yang digunakan di ajang WorldSBK maupun BSB.
Baca Juga: Memasuki Babak Baru Dunia Elektrik, BMW Motorrad Resmi Meluncurkan CE 04
Tak hanya sektor mekanis semata. Imbuhan material karbon juga dipakai di beberapa komponen plus diberi sayap di depan. Bagian ini turut menyumbangkan aksen balap ke dalam tubuh BMW M 1000 RR. Untuk perangkat winglet, BMW mengklaim telah mengembangkan komponen itu di lintasan balap dan terowongan angin (wind tunnel) milik mereka di Jerman. Material terbuat dari serat karbon, guna menghasilkan aerodinamika mumpuni agar memperoleh waktu putaran lebih cepat.
BMW M 1000 RR berpijak dari sasis baru dengan rangka “jembatan” di bagian tengah terbuat dari aluminium. Struktur rangka begitu serasi dipadu suspensi model upside-down di depan. Sementara di belakang pakai monoshock berkelir biru serta kinematika Full Floater Pro. Fokus utama dari desain frame ini untuk mencapai catatan terbaik saat berada di trek balap. Berikut detail kelengkapannya:
Lalu perhatian khusus diberikan untuk mengoptimalkan performa berkendara. Pengereman dan kontrol anti-squat, serta feeling terbaik rider di roda depan dan belakang. Sebab dipasang rem rancangan divisi M, didasari pengalaman di World Superbike Championship. Formulasi dipakai demi memberikan stabilitas pengereman, sekaligus kemampuan kontrol maksimum. Secara umum, kaliper rem M memiliki lapisan anodisasi biru yang dikombinasikan bareng logo M. Dengan pelek berbahan karbon M, tentunya kemampuan saat melindas permukaan aspal semakin mantap. Namun tetap ringan juga presisi, baik di trek balap maupun jalan raya. (Alx/Odi)
Baca Juga: BMW Motorrad Rilis Varian R 18 Transcontinental dan R 18 B
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.