BMW X1 2023 Mendebut Bawa Pengembangan Paling Mutakhir

 

Ketika BMW memperkenalkan X1 2009 silam, kategori baru langsung terbentuk. Buat pabrikan Bavaria sendiri, menciptakan model untuk menggenjot volume penjualan kelas Sport Activity Vehicle (SAV). Tak lama pun langsung diikuti pabrikan lain sehingga tercipta arena pertarungan baru. Sebagai entry level, X1 tetap membawa ketangguhan ala X5, namun dikemas dengan level kepraktisan lebih tinggi.

Generasi ketiga dengan kode U11 telah lahir. Membawa transformasi cukup besar namun tetap meposisikan dirinya sebagai volume maker untuk SAV terkecil. Mendebut dengan pilihan dua mesin bensin dan diesel, bersamaan penggerak roda depan (FWD) atau empat roda (AWD). Paling menarik tentu sekaligus varian listrik BMW iX1.

Tampilannya tidak menghilangkan unsur X1 yang sudah terbentuk sejak awal. Dimensi membesar, panjangnya sekarang menjadi 4.500 mm (bertambah 53 mm), lebar 1.845 mm (bertambah 24 mm) dan tinggi 1.642 mm (bertambah 44 mm). Dari semua sisi makin membesar. Wheelbase pun melar 22 mm menjadi 2.692 mm, kemudian trek roda juga melebar 31 mm.

Desain anyar fasad makin tegas dan penuh karakter. Kata BMW, lebih menunjukkan kehadirannya. Mulai dari headlamp baru dengan pola pendaran cahaya LED berbentuk L terbalik. Sama seperti BMW 3 Series terbaru. Sudah mengaplikasi adaptive LED dengan high beam matrix. Kedua lampu mengapit grille double kidney yang sekarang lebih menyudut di setiap sisinya. Permainan lekuk tubuh samping masih mirip model terdahulu, lalu ditutup lampu belakang LED dengan format huruf L juga.

Interior X1 2023 mengikuti perkembangan terbaru seperti Seri 3. Anda akan melihat sisi kemewahan dibalik kesederhanaan. Tombol-tombol berkurang, beralih ke pengaturan via monitor layar sentuh. Segala fungsionalitas tergerus digitalisasi, bahkan makin mutakhir di varian listrik iX1.

BMW Live Cockpit Plus menjalankan BMW OS 8. Kendalinya terpusat di panel instrumen 10,25-inci dan monitor 10,7-inci di tengah. Dipenuhi grafik resolusi tinggi dan banyak menu tersaji di dalamnya. Integrasi dengan smartphone bisa lewat Android Auto atau Apple CarPlay. Bahkan juga ada kamera untuk mengambil gambar interior hingga penumpang di dalam.

Baca Juga: BMW Indonesia Tawarkan Varian Baru X1 sDrive18i M Sport

 

Kepraktisan X1 tetap tinggi sehingga cocok dijadikan mobil keluarga. Kapasitas bagasi terbentang 540 liter dalam keadaan kursi normal. Jika butuh lebih besar lagi, tinggal melipat rata lantai dan menghasilkan volume 1.600 liter. BMW iX1 yang harus mengakomodasi baterai saja masih bisa menciptakan ruang 490 liter hingga 1.495 liter.

Peranti keselamatan aktif lengkap tersedia. BMW X1 mendapatkan front collision warning termasuk mendeteksi obyek yang menyeberang jalan. Misalnya pejalan kaki dan pesepeda. Lalu Parking Assistant yang memungkinkan parkir otomatis juga sudah standar. Paket opsi terdiri steering and lane control assistant, active cruise control, active navigation dan masih banyak lainnya.

Varian paling dasar adalah X1 sDrive18i. Seperti model terdahulu, ditenagai mesin 3-silinder 1,5-liter turbo penghasil 136 hp dan 230 Nm. Hanya berpenggerak roda depan (FWD) dengan kemampuan akselerasi 0-100 km/jam 9,2 detik dan kecepatan puncak 208 km/jam.

Selanjutnya xDrive23i. Memakai enjin 4-silinder 2,0-liter turbo plus sistem mild-hybrid 48-volt yang memproduksi total daya 204 hp serta torsi 320 Nm. Motor elektriknya menambah 19 hp/55 Nm. Jika dikombinasikan menjadi 218 hp dan 360 Nm menuju ke empat roda (AWD).

Varian diesel tersedia sDrive18d memakai mesin 4-silinder 2,0-liter. Output dihasilkan cukup 150 hp serta 360 Nm. Di atasnya ada xDrive23d yang juga ditopang mild-hybrid 48-volt. Raihan tenaga sebesar 197 hp beserta torsi 400 Nm. Selanjutnya dua varian hybrid xDrive25e dan xDrive30e yang dijadwalkan meluncur November nanti. Keduanya memadukan enjin 3-silinder 1,5-liter turbo dengan motor elektrik. Hanya keluaran daya yang dibedakan.

Semua line-up BWM X1, mulai dari ICE, PHEV dan full EV terlahir dari pabrik di Regensburg, Jerman. Rencananya mulai dipasarkan mulai Oktober 2022, dimulai dari mesin bensin dan diesel dulu, kemudian dua varian plug-in hybrid. (Odi)

 

Baca Juga: BMW Memperkenalkan X7 Facelift, Wajah Baru Bikin Pangling