Buah Lawatan Jokowi ke Cina, Chery Berencana Investasi Manufaktur US$1 Miliar di RI
Presiden Joko Widodo berkunjung ke Beijing, Cina, pada 25 Juli 2022. Ia didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. Mereka melakukan pertemuan dengan Zhang Shengsan, Executive Vice President Chery International, di Diaoyutai State Guesthouse. Kedua pihak membicarakan rencana investasi Chery International di Indonesia. Termasuk pembahasan mengenai mobil listrik, perencanaan teknis, produk, dan rantai industri baterai mereka.
Besaran investasi yang mau ditanam mencapai hampir US$1 miliar. Duit segar ini bakal dipakai untuk aktivitas produksi dan manufakturing di Indonesia. Perkiraan kapasitas mencapai 200.000 kendaraan. Dalam pembicaraan ini, kedua menteri mengakui kekuatan global Chery Group dan menyambut positif rencana tanam model di RI. Selanjutnya masing-masing pihak berkoordinasi dengan departemen-departemen terkait untuk mendukung proyek pengembangan Chery di sini.
Walaupun terjadi kecenderungan penurunan secara keseluruhan pada industri otomotif. Yaitu sebesar 6,6 persen pada paruh pertama 2022. Chery Group mampu menciptakan pertumbuhan tahunan 12 persen dengan volume penjualan 475.000 kendaraan. Termasuk ekspor mobil penumpang sebanyak 148.000 kendaraan, atau naik 36 persen YoY. Kondisi inilah penyebab pertumbuhan pesat untuk seluruh grup.
Baca Juga: Chery Siapkan Sedan Eksekutif Penantang Toyota Camry dan Honda Accord
“Market Asia Tenggara akan menjadi komponen penting dalam proses internasionalisasi Chery di tahap selanjutnya. Terutama Indonesia, negara dengan ekonomi dan populasi terbesar di antara sepuluh negara ASEAN. Dianggap strategis dan signifikan memberikan pembuktian dengan sendirinya,” papar Zhang Shengsan, Executive Vice President Chery International, dalam keterangan tertulis (28/7).
Oleh karena itu, Chery berhasrat membangun basis produksi dan manufaktur sesuai dengan rencana di Indonesia. Mereka hendak mengintegrasikan penelitian dan pengembangan, manufaktur serta penjualan. Sehingga menjadi bagian misi Chery supaya dapat mengakar di Tanah Air. Lantas menyebar ke ASEAN bahkan mengekspor ke dunia.
9 Model EV dan PHEV di RI
Indonesia yang kaya sumber daya mineral dan memiliki cadangan nikel peringkat pertama di dunia. Dinilai bisa memberikan kontribusi bagi pengembangan industri kendaraan energi terbarukan. Rencana produk Chery ke depan di pasar Indonesia juga bakal didominasi oleh model pure electric (EV) dan plug-in hybrid (PHEV), dengan total sembilan model.
Chery juga berencana mengembangkan rantai industri terintegrasi secara mendalam. Termasuk sumber daya mineral, bahan baterai, baterai dan produksi kendaraan di Indonesia. Selain itu, Cina pun menjadi mitra dagang terbesar. Volume perdagangan bilateral meningkat 58,4 persen dari tahun lalu menjadi sekitar US$120 miliar. Tiongkok telah menduduki posisi teratas sebagai eksportir dengan tujuan Indonesia selama beberapa tahun. Dan investasi pada 2021 mencapai US$3,2 miliar. (Alx/Odi)
Baca Juga: Sempat Dipajang di IIMS Hybrid 2022, Mobil Listrik Chery EQ1 Bisa Dibeli?
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Mobil CHERY Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil CHERY dari Carvaganza
Artikel Mobil CHERY dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test