Dijual Rp6 Miliar di Indonesia, Cek Spesifikasi Mining Truck Yutong YTK90E EV

Bakrie Group mulai merambah bisnis di kendaraan elektrik. Lewat anak usahanya, VKTR, salah satu produk yang mereka bawa ialah YTK90E EV mining truck melalui kolaborasi strategis bersama Yutong. Merek Cina ini fokus terhadap industri kendaraan listrik (EV) di sektor pertambangan. Unit dijual Rp6 miliar. Klaim mereka, upaya ini sebagai bagian dari kontribusi positif dengan membawa solusi mobilitas ramah lingkungan. Yakni di industri pertambangan di dalam negeri.

Gilarsi W. Setijono, CEO PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk, mengatakan, "VKTR terus konsisten dalam merealisasikan komitmen kami untuk memimpin pasar EV Heavy Mobility di Indonesia. Setelah sukses menjadi pionir untuk EV bus. Kini perusahaan kami mulai memimpin di kategori EV Mining Truck.”

Baca Juga: Pembuktian Efisiensi Neta V, Jakarta - Bandung Tak Sampai Rp50 ribu

Kalau dilihat dari segi fisik, hampir tidak jauh berbeda dengan mining truck berbasis mesin diesel. Dari fungsi maupun kegunaan di industri pertambangan dijanjikan tetap sama, bahkan semakin efisien energi. Berikut ini merupakan detail kelengkapan teknis dan dimensinya:

• Length(mm) 9.400
• Width (mm) 3.400
• Height (mm) 4.150
• Curb weight (kg) 30.000
• Wheelbase (mm) 4.000+1.550
• Max gradient (%) 40
• Max weight (kg) 90.000
• Turning radius (m) 11
• Suspension Front hydro pneumatic suspension and rear leaf spring 
• Tires 14.00R25
• Gearbox Automatic transmission
• Frame High-strength steel with semi-integral body structure

EV mining truck yang sempat dipamerkan oleh VKTR-Yutong digadang memberikan jawaban terbaru atas kebutuhan transportasi efisien, ramah lingkungan dan andal di sektor pertambangan. Dengan dukungan teknologi mutakhir dari Yutong, kendaraan ini memiliki sejumlah keunggulan.

Pertama, baterai memiliki sistem keamanan dan efisiensi tinggi. Kualitasnya dikatakan 10 kali lebih bagus dibandingkan industri lain. Sistem kontrol ganda terintegrasi di dalam kendaraan dikembangkan sendiri berupa all-in-one controller, efisiensi maksimum 99 persen lebih (rata-rata industri 97 persen). Lalu ia memiliki penggerak elektrik dengan efisiensi tinggi. Yutong secara mandiri mengembangkan motor penggerak ganda koaksial terintegrasi, efisiensi motor dapat mencapai di atas 97 persen.

Lalu teknologi pemulihan energi dengan efisiensi tinggi. Mode pengisian daya, double guns dapat mencapai 600 A, 50 persen lebih besar dari standar nasional (400A). Yutong YTK90E kompatibel dengan mode swappable dan baterai dapat ditukar secara efisien dalam 7 menit. Terdapat berbagai metode pengisian energi berefisiensi tinggi bersifat opsional. Unit mampu beradaptasi dengan beragam kebutuhan transportasi di area pertambangan berbeda.

Netlink Cloud Platform. Sistem memberi perlindungan daya baterai, 26 jenis peringatan, akurasi peringatan 95 persen. Ketiga sistem energi baru bekerja dengan stabil berikut tingkat comprehensive attendance mencapai 95 persen. Terakhir, pemulihan energi diklaim berhasil mencapai satu kWh per hari dalam kondisi jalan pertambangan tertentu.

Mengenai market mining EV. VKTR Teknologi Mobilitas melihat masa depan yang cerah untuk EV Truck di Indonesia. Mereka berharap dapat berkontribusi dalam mendorong keberlanjutan dan efisiensi di sektor pertambangan melalui solusi inovatif. “Kolaborasi kami dengan Yutong membuktikan komitmen kami untuk memajukan industri teknologi mobilitas di Indonesia. Kami menyediakan solusi ramah lingkungan inovatif kepada pelanggan kami di sektor pertambangan. Kami memberikan kualitas terbaik di kategori ini,” pungkas Gilarsi. (Alx)

Baca Juga: Daftar Pilihan Mobil Listrik di Bawah Harga Rp400 Juta di Indonesia