MG sangat serius menggarap pasar otomotif Indonesia. Terutama di segmen kendaraan listrik, dengan melakukan perakitan lokal untuk New MG ZS EV dan MG 4 EV. Proses produksi sudah berlangsung, harga pun diumumkan yang penuh kejutan. Di luar ekspektasi, penetapan harga keduanya sangatlah menarik. Bahkan banderol MG 4 EV terjun bebas.
Kedua model CKD meluncur dan diumumkan sekaligus. Baru varian teratas saja tipe Magnify. Untuk New MG ZS EV dibanderol Rp453 juta. Harga segitu mampu menyenggol mobil listrik entry level maupun segmen SUV kompak bermesin turbo dan hybrid.
Paling menarik MG 4 EV. Karena harganya turun sangat drastis menjadi Rp433 juta. Penurunannya mencapai Rp266 juta dari sebelumnya Rp699 juta. Value semakin tinggi sambil tetap mempertahankan fitur-fitur komplet. Membandingkan dengan mobil listrik dengan level kelengkapannya, jelas ia yang paling murah.
Tidak ada perubahan dari spesifikasi teknis maupun fitur. Tampilan MG ZS EV sama seperti unit yang diperkenalkan di GIIAS 2023. Digerakkan Synchronous Motor menciptakan tenaga 130 kw atau 177 PS dengan torsi 350 Nm. Ternary Lithium Battery berkapasitas 50,3 kWh, mampu berkendara sejauh 403 km. Pengisian baterai bisa melalui metode fast charging. Cukup 30 menit untuk mengisi baterai dari 30% hingga 80%.
Baca Juga: MG 4 EV Tawarkan Value Menarik
New MG ZS EV dilengkapi peranti ADAS. Isinya terdiri dari Lane Assist System (LAS), Lane Departure Warning (LDW), Lane Departure Prevention (LDP), Lane Keep Assist (LKA), Front Drive Assist (FDA), Adaptive Cruise Control (ACC), Traffic Jam Assist (TJA), Forward Collision Warning (FCW), Intelligent High - Beam Control (IHC), Rear Drive Assist (RDA), Lane Change Assist (LCA), Blind Spot Detection (BSD), Rear Cross Traffic Alert (RCTA) dan Door Open Warning (DOW).
Spek MG 4 EV CKD juga tak berubah. Memakai platform elektrik Nebula yang inovatif. Membuatnya begitu fleksibel dan memperkenalkan teknologi baterai Rubik’s Cube. Baterai berkapasitas 51 kWh hanya ketebalan 110 mm dan termasuk baterai paling tipis di kelasnya. Daya jelajahnya mencapai 425 km (NEDC) dan didukung pengisian baterai fast charging. Cuma butuh 35 menit untuk mengisi dari 10% ke 80%. Konsumsi energi tergolong irit. Kami pernah mencobanya rute Jakarta - Surabaya via Tol Trans Jawa. Pengisian listrik hanya menghabiskan Rp300 ribuan.
Motor penggerak terletak di belakang, sekaligus juga menggerakkan roda belakang (RWD). Tenaga dihasilkan sebesar 172 PS dengan torsi maksimum 250 Nm. Klaim akselerasi 0-100 km/jam kurang dalam 7,7 detik dengan kecepatan puncak 160 km/jam.
MG 4 EV dilengkapi Advanced Driving Assist System (ADAS), Smart Check, Smart Command dan Smart Connect. Memungkinkan kendaraan dan pemiliknya terhubung melalui smartphone. Tersedia juga fitur Vehicle to Load (V2L) yang membuat mobil menjadi sumber listrik berjalan.
Donald Rachmat, Chief Operating Officer MG Motor Indonesia. “MG telah semakin serius berinvestasi di Indonesia. Dimulai dari inisiatif kami melakukan completely knocked down (CKD), inisiatif strategis ini menandakan komitmen terhadap ekonomi dan tenaga kerja. Mendorong kebutuhan dan perkembangan jangka panjang dalam negeri otomotif Tanah Air. Rancangan strategis kami untuk memproduksi kendaraan listrik di Indonesia, menjadi bukti strategis MG yang mengombinasikan antara inovasi dan pengalaman berkendara yang ramah lingkungan,” ujar Donald Rachmat, Chief Operating Officer (COO) MG Motor Indonesia. (Odi)
Baca Juga: Spesifikasi dan Kelengkapan MG ES EV, Wagon Listrik yang Berpeluang Dijual di Indonesia
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.