Harga Yamaha PG-1 Sudah Diumumkan, Jauh Lebih Murah dari Honda CT125
Yamaha PG-1 menarik perhatian. Lihat saja, desain unik bergaya ayam jago (ayago) untuk dual purpose atau bertualang. Pabrikan tergugah membuat kendaraan ini karena melihat rival, Honda CT125 banyak menuai kesuksesan di Negeri Siam. Meski begitu spesifikasi jantung mekanis lebih kecil. Karena ia menggunakan mesin yang sama dengan Vega Force F1. Harga di sana cuma 64,900 bath atau setara Rp28,59 juta. Lebih murah dari kompetitor sekelas.
KEY TAKEAWAYS
Yamaha Thailand merilis harga resmi PG-1
Yamaha PG-1 punya harga lebih murdah dari Honda Ct125Baca Juga: Buatan Indonesia dan Lebih Mahal dari XSR155, Yamaha Luncurkan XSR125
Sekadar perbandingan, Honda CT125 di Thailand dilepas Rp39 jutaan (di Indonesia Rp81,4 juta). Kemungkinan harga Yamaha PG-1 standar bisa lebih murah lagi untuk berkompetisi dan menggaet pelanggan baru. Kemudian kalau dilihat dari kelengkapan fitur, tidak ada yang terlalu canggih. Banyak aspek analog ketimbang digital, karena memang temanya buat camping dan jalan-jalan ke lahan semi off-road.
Performa Enjin
- Tipe Mesin: 4 langkah, 2 valve SOHC, pendingin udara
- Jumlah Silinder: silinder tunggal
- Sistem Pengabutan bensin: fuel injection
- Volume Ruang Bakar: 114 cc
- Diameter x Langkah: 50,0 mm × 57,9 mm
- Perbandingan Kompresi: 9,3 : 1
- Daya Maksimum: 8,71 PS (6,41 kW) di 7.000 rpm
- Torsi Maksimum: 9,53 Nm (0,97 kgf/m) di 5.500 rpm
- Sistem Starter: electric starter
- Sistem Pelumasan: basah
- Tipe Kopling: sentrifugal, multipelat
- Tipe Transmisi: constant mesh, 4 percepatan
- Transmisi: N-1-2-3-4
- Kapasitas Oli Mesin: total 1 liter dan servis berkala 0,8 liter
Mesin terpasang sama seperti Vega dan Jupiter Z1, berkubikasi 114 cc. Tenaga terlontar mencapai 8,71 PS dan torsi puncak 9,53 Nm. Ia tidak menggunakan kopling manual dan disalurkan pakai transmisi empat percepatan. Lantas apa yang kurang? Sayangnya Yamaha PG-1 tidak dibekali pelindung mesin. Header knalpot juga dibuat telanjang begitu saja. Dari aspek estetis, bagian tengah jadi terlihat kopong.
Dibandingkan lawan, Yamaha PG-1 hanya memiliki rem cakram di depan dan tromol di belakang. Bahkan belum terpasang ABS. Sedangkan Honda CT125 sudah tersedia. Mungkin strategi ini dilancarkan agar harga bisa ditekan semakin murah. Banderol resmi dirilis di Thailand International Motor Expo 2023 tak lama lagi.
Baca Juga: Yamaha Indonesia Rilis Nmax, Aerox, Grand Filano dan Fazzio Versi Lite Lebih Murah
Lanjut mengenai dimensi. Yamaha PG-1 memiliki panjang 1.980 mm, lebar 805 mm, tinggi 1,050 mm, jarak sumbu roda 1.280 mm dan ketinggian jok ke tanah 795 mm. Bobot total kendaraan 107 kg. Garpu depan pakai suspensi panjang berikut travel 130 mm. Kemudian penyangga roda belakang dual shock 109 yang tidak bisa diatur.
Bedanya lagi dengan CT125, produk Yamaha menggunakan dua pelana berlapis kulit sintetis coklat. Jadi bisa dipakai berboncengan. Terus lampu depan bulat, menggunakan sorot halogen. Spion berbentuk oval seperti kepunyaan Vega lawas. Speedometer menggunakan jarum analog plus indikator bensin, gigi, lampu jauh dan check engine. Ia juga tak memiliki kick starter. Belum bisa dipastikan apakah produk bakal masuk Indonesia atau tidak. Tapi, profil Yamaha PG-1 bisa dijadikan acuan untuk memodifikasi motor bebek Anda. (Alx)
Baca Juga: Yamaha Kasih Jaminan Rangka 5 Tahun untuk Seluruh Skuter Matik
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Motor Yamaha Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Yamaha dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test