Honda sudah tak sabar merilis skuter menengah premium ke pasar. Hari ini (5/1), awak media Thailand diperkenankan bertemu langsung sosok yang ditunggu-tunggu, PCX 160. Amunisi perlawanan Honda terhadap Yamaha Nmax ini dikabarkan bakal resmi meluncur lusa, tepatnya pada 7 Januari2021.
Tak banyak pemberitaan soal kegiatan terkait. Hanya saja, beberapa sumber warta di Negeri Gajah Putih mengeluarkan serangkai gambar di fasilitas milik Honda. Tajuk acaranya mencoba motor tanpa melihat wujud jelas. Ya, semuanya masih dibungkus kamuflase. Lengkap sampai ke box filter, CVT, fork depan, bahkan kaliper rem. Hanya tulisan eSP diekspos.
Namun jelas, tanpa harus menerka kami pun tahu. Ini merupakan sosok PCX 160 baru. Yang sebelumnya sudah meluncur duluan di Jepang. Lengkap beserta spesifikasi fitur dan mesin. Dari bungkusan dan siluet motor, hampir sembilan puluh persen unit yang sama ada di Thailand.
Yang bisa kami lihat sejauh ini, model jok masih serupa seri lama. Tapi ada sedikit aksen pembaruan. Lapisan kulit hitam kini dipadu coklat pada area penumpang. Lantas tiap partisinya diberi jahitan yang tampak apik.
Panel instrumen juga sesuai ekspektasi. Sama dengan model PCX Jepang atau Eropa. Tampilannya berubah. Jauh lebih modern sekaligus elegan. Bukan lagi mengandalkan display biru seperti seri lama. Sementara rem depan, dipastikan menggunakan kaliper dua piston. Sementara di sana memakai bungkusan ban Michelin. Menarik.
Baca Juga: Detail Teknis Honda PCX 160 di Jepang, Yamaha NMax Kalah
Rasanya untuk sisa teknologi tak perlu banyak ditebak lagi. Meski bisa saja ada yang dipangkas khusus pasar Asia Tenggara, demi menekan harga. Atau, pembagian varian jadi lebih banyak dari pada sekarang. Ekspektasinya, trim terlengkap mendapat HSTC dan ABS, tengah kebagian ABS saja, serta paling standar tak dapat sensor-sensor pengaman. Namun dilengkapi sistem kunci pintar.
Untuk yang belum tahu, perubahan jantung pacu PCX 160 boleh dibilang signifikan. Yang tadinya mengandalkan jenis dua klep, jadi empat klep. Menjawab keinginan konsumen selama ini. Komposisi bore dan stroke turut berubah, 60 mm x 55,5 mm. Agak mengarah ke overbore memang, tapi perbandingan masih dekat. Mungkin supaya tenaga tiap putaran tetap terjaga.
Lebih menarik lagi, hasil ekstraksi daya PCX baru mampu mencapai 15,5 Hp pada 8.500 rpm. Lantas torsi maksimal sanggup menoreh angka 15 Nm di 6.500 rpm. Melonjak naik dari yang hanya kisaran 14 Hp dan 13 Nm. Dan peningkatan tak hanya dinilai hebat dari produk lama. Yamaha Nmax, mungkin gemetar mengingat outputnya lebih kecil. Kemampuannya terhenti di angka 15,1 Hp dan torsi 13,9 Nm. Berikut, PCX punya kompresi hingga 12:1. Sangat padat buat ukuran skuter harian.
Honda Selectable Torque Control (HSTC) turut jadi paket pembaruan. Artinya ia sudah cukup menyaingi TCS milik Yamaha. Yang sama-sama meminimalisir terjadinya kurang traksi di roda belakang. Seharusnya, sistem ini pun dapat dinyala-matikan. ISS, serta soket USB juga jadi barang yang bakal masuk ke PCX 160. Melengkapi kebutuhan komutasi.
Baca Juga: Bedah Spek Honda PCX Hybrid Terbaru Versi Jepang
Jangan kira meski wujudnya masih mirip, dimensinya tidak bertambah. Ada sedikit pembengkakan. Dan hal ini tampaknya jadi sebuah perubahan positif. Sebab, tangki bensin pun punya kapasitas tampung sampai 8,1 liter. Sementara bagasi, membesar volumenya ke angka 30 liter. Ini lebih dari cukup untuk menyimpan helm serta barang harian.
Sayangnya, kalau berkaca ke pasar Jepang sensor ABS tak diperbarui. Walaupun sudah pakai cakram di depan dan belakang, penjaga pengereman keras tetap hanya di depan. Alias satu kanal. Entah akan ada penyesuaian di pasar Asia Tenggara atau tidak, tunggu saja sampai rilis lusa! (Hlm/Odi)
Sumber: Instagram MOCYc Thailand
Baca Juga: Motor Eksentrik Honda Dax Dihidupkan Lagi
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.