Hyundai memperkenalkan Kona terbaru. Nantinya akan tersedia dalam empat varian: electric vehicle (EV), hybrid electric (HEV), mesin konvensional dan satu varian khusus N Line yang lebih sporty. Dirancang sejak awal sebagai kendaraan listrik, kemudian akan diadaptasi untuk varian lainnya. Hyundai membawa pendekatan tech-sentris untuk seluruh varian Kona. Meski berbagai arsitektur, varian EV, HEV, ICE dan N Line akan memiliki gaya khasnya masing-masing.
Dimensi Kona terbaru menawarkan panjang 4.335 mm yang lebih panjang 150 mm dari model lawasnya. SUV ini juga lebih lebar 25 mm dan sumbu rodanya lebih panjang 60 mm yang berdampak pada pengendalian dan ruang kabin.
Dari gambar-gambar yang ditampilkan Hyundai, All New Kona memiliki desain khas di area depan. Garis tajam dominan untuk menghadirkan sisi aerodinamis yang superior. Ciri khas produk Hyundai yakni Seamless Horizon Lamp kembali digunakan. Pada varian EV, lampu ini menggunakan teknologi pixelated yang menampilkan kesan kuat kendaraan listrik. Kona juga menggunakan parametrix pixel untuk menegaskan desain khusus untuk produk EV Hyundai.
Tampilan futuristiknya ini tidak meninggalkan ciri khas desain SUV. Hyundai masih menghadirkan dynamic styling yang terlihat di bentuk bodi yang kekar pada wheel arch dan body cladding kendaraan. Desain ini melebur dengan bentuk headlamp, stoplamp tajam yang menjadi ciri khas Kona.
Baca Juga: Interior Hyundai Kona 2024 Terungkap Punya Layar Monitor Besar
Pembeda varian EV, Hyundai menyertakan pixel graphic detail pada grille depan dan bumper belakang. Pelek 19 inci berbahan alloy, penggunaan warna hitam pada kaca spion dan atap serta beberapa detail membuat Kona terlihat lebih tangguh.
Untuk model HEV dan mesin konvensional, Hyundai memberikan tampilan bumper, skid plate dan wheel arch cladding yang mengesankan SUV. Di varian N Line, Hyundai memberikan desain yang agresif di depan dan belakang, kehadiran spoiler model sayap, bumper yang lebih rendah, pelek 19 inci sporty, dua knalpot dan silver side skirt.
Hyundai juga memperlihatkan desain interior. Pendekatan desain "living space" menawarkan fitur praktikal dan pengalaman berkendara sesuai dengan gaya hidup. Arsitektur kendaraan listrik mengakomodasi layout sporty dengan floating horizontal C-Pad untuk menekankan bentuk slim dan kelapangan interior Kona. Pendekatan ini berujung pada ruang yang lapang untuk pengemudi maupun penumpang.
Layar berukuran 12,3 inci dual wide dengan desain floating memberikan kesan high tech pada Kona terbaru. Terdapat ambient light untuk menambah pengalaman berkendara dan kenyamanan. Desain column type shift by wire dipindahkan dari konsol tengah ke belakang lingkar kemudi. Dampaknya, kabin terasa lebih lapang dan memberikan tambahan ruang pada area tengah kabin.
Baris kedua, terpampang jok curve-less yang menegaskan desain dari abad 21. Area ini memberikan pengalaman unik dengan beragam fitur yang berguna untuk kenyamanan dan memudahkan di berbagai kondisi perjalanan. Bagian bagasi juga diklaim hadir lebih besar.
Sayangnya, Hyundai belum membocorkan spesifikasi detail mesin yang akan digunakan. Namun kemungkinan akan menggunakan mesin Smartstream 1.6 T yang juga digunakan Tucson. Mesin ini mampu menghadirkan tenaga 230 PS dan torsi hingga 350 Nm. Spesifikasi untuk model EV kemungkinan akan lebih bertenaga dan jarak tempuh yang lebih jauh dan pengisian daya yang lebih cepat. Kita tunggu saja peluncuran resmi tahun depan. (Sta/Odi)
Baca Juga: Semakin Murah, Harga Hyundai Kona EV Bekas Kini Cuma Rp500 Jutaan
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.