Hyundai Indonesia kembali meluncurkan Ioniq 5 edisi Batik, melanjutkan tradisi sebelumnya dengan jumlah unit yang sangat terbatas. Edisi sebelumnya diperkenalkan pada GIIAS 2023, dibuat dalam rangka merayakan 50 tahun hubungan bilateral antara Indonesia dan Korea Selatan, dengan produksi hanya 60 unit. Kini, versi terbaru hadir dengan nama Ioniq 5 Limited Edition dan membawa perubahan desain yang menarik.
Edisi awal Ioniq 5 mengusung pola Batik Kawung dari Yogyakarta, yang melambangkan persatuan, harmoni, kesucian, dan kekuatan. Pola batik ini menghiasi hampir seluruh bodi kendaraan, dari kap mesin, bodi samping, pintu belakang, hingga atap. Desain tersebut selaras dengan visi global Hyundai, "Progress for Humanity".
Pada peluncuran terbarunya, desain edisi Batik Kawung mengalami penyederhanaan. Pola batik kini hanya diaplikasikan pada area detail tertentu, seperti bemper depan di bawah lampu utama, logo batik yang terletak di tengah pelek, serta aksen tembaga di sekeliling bodi. Tidak ada lagi pola batik pada kap mesin, atap, atau bagian samping bodi seperti pada edisi sebelumnya.
Interior Ioniq 5 Limited Edition tetap mempertahankan dominasi warna putih dengan pola Batik Kawung. Joknya dihiasi hampir sepenuhnya oleh motif batik yang serupa dengan model terdahulu, namun dengan perubahan desain yang lebih segar. Aksen batik dan warna tembaga juga diaplikasikan pada door trim serta beberapa detail lainnya, memperkuat nuansa budaya Indonesia dalam kendaraan modern ini.
Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer Hyundai Motors Indonesia, menjelaskan bahwa peluncuran ini merupakan bagian dari komitmen Hyundai untuk memenuhi kebutuhan mobilitas yang terus berkembang. Ia menambahkan bahwa Hyundai berencana menghadirkan lebih dari 15 model baru di Indonesia hingga tahun 2028, termasuk kendaraan ramah lingkungan seperti kendaraan listrik berbasis baterai dan hybrid.
"Ioniq 5 Limited Edition merupakan perpaduan desain elegan kendaraan listrik Hyundai dengan budaya Indonesia. Kehadirannya kami harapkan dapat memenuhi kebutuhan mobilitas konsumen yang semakin berkembang," ungkap Fransiscus.
Secara teknis, Ioniq 5 Limited Edition tidak berbeda dengan trim reguler. Mobil ini menggunakan platform Electric-Global Modular Platform (E-GMP) dengan baterai berkapasitas 72,6 kWh untuk varian Long Range. Tenaga yang dihasilkan mencapai 217 PS dengan torsi puncak sebesar 350 Nm. Klaim akselerasi dari nol hingga 100 km/jam hanya membutuhkan waktu 7,4 detik.
Fitur keamanan dan bantuan berkendara pada Ioniq 5 tergolong lengkap dengan Advanced Driving Assistance System (ADAS). Beberapa fitur yang disematkan meliputi Cruise Control with Stop & Go Function, Lane Following Assist, Forward Collision-avoidance Assist (FCA) untuk mencegah tabrakan frontal, Safe Exit Assist (LFA), Blind-spot Collision-avoidance Assist (BCA), Rear Cross-traffic Collision-avoidance Assist (RCCA), serta Surround View Monitor (SVM).
Selain itu, terdapat fitur unggulan Vehicle-to-Load (V2L), yang memungkinkan Ioniq 5 menjadi sumber listrik portabel. Mobil ini dapat menyediakan arus listrik AC dengan daya 3.600 Watt, setara dengan listrik rumah tangga, sehingga dapat mendukung berbagai aktivitas luar ruangan maupun menghidupkan perangkat elektronik rumah tangga. (Odi)
Baca Juga: Hyundai Stargazer Cartenz Sedang Tes Jalan, NJKB Mulai Rp155 Juta
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2025. Semua Hak Cipta Dilindungi.