Flagship SUV Hyundai Palisade sudah mendarat di Indonesia. Sosoknya terlihat dalam foto mata-mata di sebuat tempat. Lalu tersebar di Instagram via akun indra_fathan. Jelas bakal menjadi lini baru Hyundai Indonesia. Sudah terdaftar juga di Samsat DKI Jakarta berikut NJKB Rp 459 juta. Kemungkinan tak lama lagi meluncur. Bisa bulan ini atau awal 2021.
Sesuai NJKB, versi Indonesia pakai enjin penenggak solar 2,2 liter empat silinder direct injection. Dorongan induksi turbo membuncah 202 PS di 3.800 rpm. Momen puntir maksimal tersedia 441 Nm sejak 1.750 rpm. Ini yang paling realistis bagi market sini. Selain pajak lebih murah, mesin diesel dinilai relatif irit bahan bakar. Kemungkinan pula mengadopsi sistem gerak 2WD, bukan AWD.
Kalau di mancanegara, varian lain ada yang menggunakan mesin V6 3,8-liter dengan siklus Atkinson, direct injection dual CVVT. Tenaga sebesar 295 PS, kemudian torsi 355 Nm. Pasangan transmisinya adalah otomatis 8-speed. Pengoperasiannya berupa tombol, bukan bentuk tuas lagi. Pilihan konfigurasi penggerak ada roda depan (FWD) dan empat roda (AWD). Sistem AWD digawangi HTRAC dengan mode pengaturan torsi secara elektrik. Melihat spesifikasi ini, kurang begitu cocok bagi karakter konsumen Indonesia.
Baca Juga: Hyundai Beri Kemudahan Pelanggan Tanpa Perlu ke Dealer
Fitur di Palisade terbilang premium, termasuk juga sektor keselamatan. Semua varian dilengkapi teknologi Hyundai SmartSense. Yaitu peranti asistensi yang bekerja aktif maupun pasif untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Isinya antara lain: Blind-Spot Collision-Avoidance Assist, Lane Keeping Assist, High Beam Assist, Forward Collision-Avoidance Assist, Rear Cross-Traffic Collision dan Smart Cruise Control. Tak ketinggalan batalan udara sembilan titik. Semoga perangkat tak disunat tatkala dilego. Sebab unit harus impor dari Korea Selatan.
Ukurannya yang gambot, namun bahasa rancang bangun Fluidic Sculpture 2.0 mengalir deras. Kemiripan dengan Hyundai Santa Fe dan Kona dapat dikenali dari kisi-kisi heksagonal baru. Kemudian model lampu berderet vertikal. Garis- garis di samping pun mirip, seolah Santa Fe disuntik steroid. Masa otot begitu menonjol di tubuh.
Rancangan garis mengalir khas Fluidic Sculpture ternyata berdampak positif. Coefficient of drag (Cd) dihasilkan hanya sekecil 0,33. Itu berkat sudut pilar-A yang landai, garnish di sisi spoiler belakang. Lalu optimalisasi ventilasi udara di bumer depan dengan tambahan saluran di bagian dalam, panel aerodinamika di kolong. Plus deflektor di area roda belakang.
Tak hanya menjadi SUV termahal pabrikan. Mobil juga menawarkan kenyamanan melalui kapasitas kabin terbesar dan fleksibilitas kursi. Palisade memiliki konfigurasi penumpang hingga delapan orang dewasa. Bahkan masih menyisakan ruang kargo lapang. Tersedia opsi jok baris kedua model captain seat. Kepraktisannya didapat dari fleksibilitas pengaturan tempat duduk.
Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Berikut Perbedaan Hyundai Ioniq Electric Versi Retail dan Fleet
Melipat serta menggeser baris kedua, hanya melalui metode One-Touch. Seketika tersedia akses menuju baris ketiga. Tampah praktis lagi, jok baris ketiga mampu dilipat secara elektrik. Data luas kabinnya menunjukkan kapasitas bagasi terbesar dibandingkan lawan-lawan selevel. Mobil ini sangat ideal untuk perjalanan jauh bersama keluarga. Ditambah lagi sarana hiburan lengkap mulai dari monitor layar sentuh 10-inci, wireless charging, 7 USB slot, jok baris kedua dengan ventilasi udara dan masih banyak lainnya. Kabin dirancang untuk menciptakan relaksasi bagi seluruh penumpang. Semua kusi terlapisi material kulit premium Nappa. Semoga versi Indonesia jua begini.
Ada yang menarik dalam rangkaian sistem infotainment. Palisade menawarkan sistem intercom agar pengemudi dapat lebih mudah berkomunikasi dengan penumpang baris kedua maupun ketiga. Caranya dengan mengaktifkan mode conversation di perangkat audio. Terdapat juga Rear Sleep Mode. Ini memungkinkan pengemudi atau penumpang depan punya frekuensi suara audio sendiri. Ya, tidak mengganggu penumpang belakang.
Nah, kans masuknya Palisade begitu besar. Walau segmentasi produknya tidak begitu luas. Namun ia bisa bertugas mendongkrak citra merek Hyundai untuk penetrasi pasar. Untuk tahu lebih detail varian dan rentang harga on the road, simak pembaruan informasi di Zigwheels. (Alx/Odi)
Sumber: IG indra_fathan
Baca Juga: Platform Hyundai Group E-GMP Khusus Kendaraan Listrik, Mulai Produksi Tahun Depan
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.