Insentif PPnBM DTP untuk Hybrid, Mitsubishi Siapkan Xpander Hybrid?

Pemerintah Indonesia baru saja memperkenalkan insentif PPnBM DTP sebesar tiga persen untuk kendaraan hybrid. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan penjualan otomotif domestik dan mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan. Salah satu produsen yang merespons positif keputusan ini adalah Mitsubishi Motors, yang tengah mempersiapkan kehadiran Xpander Hybrid di Indonesia.

Takao Kato, President & Chief Executive Officer Mitsubishi Motors, menyatakan bahwa insentif ini sangat penting dalam mempercepat elektrifikasi di Indonesia. Menurutnya, ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendukung berbagai opsi kendaraan ramah lingkungan, termasuk hybrid. Meskipun demikian, Kato berpendapat bahwa insentif yang lebih besar akan lebih efektif.

“Langkah pemerintah Indonesia memberikan insentif ini adalah awal yang baik untuk memikirkan strategi elektrifikasi di masa depan. Tentu saja, insentif yang lebih tinggi akan lebih baik,” ujar Kato.

Kato juga berharap bahwa insentif ini akan meningkatkan penjualan kendaraan hybrid di Indonesia dan mendorong inovasi dalam produk ramah lingkungan. Mitsubishi Motors di Indonesia merupakan fasilitas penting yang memenuhi permintaan domestik dan pasar internasional seperti ASEAN, Timur Tengah, dan Afrika. Pabrik di Bekasi baru saja merayakan produksi ke-1 juta unit, menunjukkan peningkatan volume produksi yang signifikan.

Atsushi Kurita, Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), mengatakan bahwa perusahaan akan terus menghadirkan model baru yang cocok untuk pasar Indonesia. Rencana ini mencakup pengenalan kendaraan ramah lingkungan, termasuk hybrid dan listrik. Mitsubishi secara global menargetkan untuk menghadirkan 16 model baru, salah satunya Xpander HEV yang telah hadir di Thailand.

Apakah ini berarti Mitsubishi akan membawa Xpander Hybrid ke Indonesia? “Di masa mendatang, ya mungkin. Tapi ini masih rahasia,” ungkap Kato.

Dengan insentif pemerintah dan komitmen Mitsubishi untuk menghadirkan kendaraan ramah lingkungan, masa depan otomotif Indonesia terlihat semakin hijau dan berkelanjutan. (Sta)