Persaingan medium SUV semakin sengit di industri otomotif domestik. Satu-persatu pabrikan memberi pembaruan model agar kian diterima masyarakat. Tinggal Isuzu Indonesia yang belum memoles tampilan mu-X, berikut pengayaan fitur. Namun mereka mengusahakan siap mendatangkan generasi anyar tahun ini. Lantas bagaimana dengan jantung diesel tertanam? Mengingat, aturan emisi gas buang Euro 4 diesel di sini, berlaku mulai April 2022.
“Mengenai Isuzu mu-X kami sedang mempersiapkan dan menghitung harga. Kami tahu saudara tua (Toyota Fortuner) yang menjadi kompetitor, mendapatkan keringanan PPnBM DTP. Untuk spesifikasi kurang lebih masih sama dari model di Thailand. Namun mesin sepertinya masih pakai jenis Euro 2. Tunggu saja nanti kepastiannya. Dan kami usahakan (peluncuran di Indonesia) tahun ini,” terang Attias Asril, Marketing Division Head Isuzu Astra Motor Indonesia, di acara diskusi santai Forum Wartawan Otomotif (24/8).
Kalau mengacu dari pernyataan itu. Artinya Isuzu masih mempertahankan mesin diesel seperti di model eksis. Duduk di atas sasis depan, enjin Euro 2 berkode 4JK1-TC dan memiliki volume 2,5 liter. Unit disokong Turbocharge Intercooled VGS (Variable Geometry System). Ia sudah mengantongi teknologi direct fuel common rail bertekanan tinggi. Resultan pembakarannya memberi dorongan daya 136 PS dan torsi 320 Nm pada 1.800-2.800 rpm.
Sebetulnya keluaran tenaga kalah jauh dari tipe mu-X versi Thailand atau Australia. Lihat saja mesin penenggak solar berkode RZ4E-TC 1,9 liter plus induksi turbo. Jantung pacu berdenyut hingga menghasilkan tenaga 150 PS pada 3.600 rpm. Kemudian momen puntir 350 Nm, diraih sejak 1.800 rpm - 2.600 rpm. Tapi bukan tak mungkin, versi enjin ini kelak disuguhkan, saat Indonesia berlakukan Euro 4 diesel tahun depan.
Baca Juga: Isuzu Siap Menerapkan Standar Emisi Diesel Euro 4
Transformasi mu-X berubah ke arah elegan, kala mengacu unit di mancanegara. Semoga bagi market Indonesia berlaku pula rombakan semacam ini. Isuzu membuat pilar melingkar bagian tertutup setengah bodi belakang. Hingga memperkuat sambungan antarbagian, kekakuan lentur bodi meningkat. Rancang bangun semacam itu juga punya maksud. Yakni mengontrol perpindahan beban jika terjadi tabrakan. Kemudian guncangan tersebar dan diserap, membuat zona aman untuk melindungi penumpang.
Lantas penggunaan pelat baja high-tensile 980 Mpa niscaya menambah kekuatan. Kemudian turut memberi kekakuan bodi ke tingkat lebih baik. Sekaligus menjaganya tetap ringan. Dengan meningkatkan struktur dinamis itu, kebisingan kabin ikut teredam lantaran perambatan padat telah dikurangi. Selain itu, material berbusa dipasang di dalam pilar untuk mereduksi kebisingan maupun getaran. Pengadopsian lift-gate plastik membuat kendaraan lebih ringan dan memberikan tampilan tajam.
Isuzu ingin memproyeksikan citra premium nan canggih pada mu-X 2021. Makanya ia berbekal lampu proyektor Bi-LED yang dipasang di bagian depan. Sorot mata utama tampak tajam. Kisi-kisi depan berbalut kromium dengan desain formatif, berorientasi pada kemewahan. Bagian belakang dirancang untuk memberikan tampilan inovatif. Wujudnya garis LED meliuk, plus rekayasa rumah lampu buritan. Lantas sebagai pembeda lagi dari model lawas. Kini tangki bensin bervolume lebih besar. Sebelumnya 65 liter, sekarang 80 liter.
Dengan konsep solid maupun elegan. Panel instrumen mu-X membentang lebar sekaligus memproyeksikan gambar SUV bak kendaraan premium melalui gaya unik. Head unit 9 inci bertengger di tengah dasbor. Lingkar kemudi dibikin lebih modern berupa tiga palang lebar berbalut kulit. Sudah dilengkapi audio switch dan banyak tombol pengaturan. Material soft touch bertebaran di mana-mana. Ada di trim pintu, di atas dasbor serta beberapa panel lain. Lalu kesan mewah kabin ditonjolkan melalui paduan dua warna interior: coklat plus hitam.
Jujur saja, perangkat suspensi mu-X lawas terkenal punya racikan terlalu empuk. Untuk melindas jalan tak rata mungkin enak. Tapi melesat di jalan mulus bakal terasa limbung. Mereka menyadari itu, dengan mengganti penyangga roda belakang. Isuzu membekali generasi baru berupa penyangga McPherson Strut di depan. Tapi di belakang tingkat kekakuan per suspensi 5-link telah meningkat signifikan. Pusat roll yang ditinggikan dengan merelokasi link lateral. Lalu stabilizer dilebarkan dan ditinggikan keefektifannya. Lewat formulasi anyar, dijanjikan penambahan stabilitas plus kenyamanan berkendara. Kita tunggu saja sampai akhir tahun, bagaimana IAMI meracik produk terbaru. Semoga harga tetap kompetitif di antara lawan lain. (Alx/Odi)
Baca Juga: Generasi Baru Isuzu D-Max Sudah Dijual di Malaysia, Selanjutnya Indonesia?
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.