Janus 125, Jagoan Model Entry Level Yamaha Vietnam

Mengisi model entry-level, Yamaha Vietnam meluncurkan Janus 125 terbaru. Skuter ini dirancang untuk kaum muda dan cocok untuk mobilitas sehari-hari dengan dimensi yang kompak dan mesin yang diklaim hemat bahan bakar. Di pasar setempat, tersedia dalam tiga varian: Tipe Standar dihargai VND 29.151.000 (Rp18,2 juta), Special VND 33.376.000 (Rp20,84 juta), dan Limited Edition VND 34.000.000 (Rp21,24 juta). Mari kita ulas lebih detail tentang skuter yang menjadi saudara jauh dari Fazzio ini.

Yamaha Janus 2024 dibekali mesin Blue Core 125 cc satu silinder SOHC yang berpendingin udara. Diameter piston 52,4 mm dan langkah piston 57,9 mm. Pembakaran internalnya menghasilkan tenaga maksimum 9,5 PS pada 8.000 rpm dan torsi maksimum 9,6 Nm pada 5.500 rpm. Dengan rasio kompresi 9,5:1, ia dapat menggunakan bensin dengan RON rendah. Kapasitas oli mesin adalah 0,84 liter dan tangki bensin 4,2 liter. Menurut produsen, konsumsi bahan bakarnya mencapai 53,19 km/liter berdasarkan pengujian internal.

Dari segi tampilan, ia tampak mirip dengan beberapa model Yamaha lain seperti Fazzio dan Mio. Lampu utama berbentuk oval dengan sentuhan krom di tepinya. Sayangnya masih menggunakan lampu halogen, namun lampu belakang sudah LED. Desain garis bodi cenderung lembut di semua sisi. Sadel dibuat datar dengan material PVC yang diklaim dapat mengurangi panas ketika motor terpapar sinar matahari langsung. Behel belakang dirancang memanjang, memberikan desain yang modern dan cocok untuk bergaya saat berkumpul dengan teman-teman.

Untuk dimensi, Yamaha Janus 125 terbaru ini cukup kompak. Panjangnya 1.850 mm, lebar 705 mm, tinggi 1.120 mm, dan tinggi sadel 769 mm. Ground clearance 135 mm, jarak sumbu roda 1.260 mm, berat total 99 kg, serta kapasitas bagasi 14,2 liter. Rem depan menggunakan cakram tunggal hidrolik, sementara belakang menggunakan tromol. Ukuran ban depan 80/80 - 14 M/C 43P dan belakang 110/70 - 14 M/C 56P. Pelek 14 inci dicat hitam, serupa dengan Mio Sporty model lama.

Fitur Yamaha Janus 125 tidak terlalu beragam. Terdapat Smart Key dengan remote, yang umum digunakan pada berbagai skuter matik Honda, memudahkan pengendara untuk menghidupkan mesin tanpa kunci fisik. Panel meter menggunakan kombinasi jarum analog dan layar LCD minimalis. Sistem start-stop juga terpasang untuk mengurangi konsumsi bahan bakar saat motor berhenti sementara.

Kemungkinan masuk ke pasar Indonesia? Sepertinya tidak. Yamaha (YIMM) sudah memiliki beragam skuter matik level pemula di sini, seperti Gear, FreeGo, Mio M3, dan Fino 125. Jika ditempatkan di segmen yang lebih mewah, sudah ada Fazzio dengan desain tubuh klasik kontemporer. Mengenai harga, tidak jauh berbeda dari skuter matik ekonomis di Indonesia, masih dalam batas yang dapat diterima oleh psikologi konsumen. (Alx)

Baca Juga: Yamaha AG125 Trail Bergaya Oldschool buat Dipakai di Peternakan