KTB Fuso Pimpin Market Kendaraan Niaga Sepanjang Tahun Lalu

Performa  penjualan Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) tahun lalu masih bagus. Distributor resmi Mitsubishi Fuso ini berhasil mempertahankan posisi puncak kendaraan komersial secara nasional. Mereka mengantongi angka positif berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia sepanjang 2024. Truk ringan kepala kuning (Canter) menjadi model kontributor penjualan selama tahun lalu.  

Hasil kinerja Mitsubishi Fuso, bisa mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar kendaraan niaga di Indonesia dengan meraih pangsa pasar sebesar 38,1 persen. Perusahaan membukukan total penjualan sebanyak 27.683 unit sepanjang Januari - Desember 2024. Hal ini menunjukkan bahwa KTB Fuso tetap selalu menjadi andalan bisnis sejati untuk para konsumen di berbagai segmen industri selama 54 tahun.

“Kami sangat bersyukur atas kepercayaan yang terus diberikan oleh pelanggan kami di seluruh Indonesia. Pada 2025 kami akan merayakan 55 tahun Mitsubishi Fuso berkiprah di Indonesia. Suatu kebanggan luar biasa bagi kami yang terus dipercaya oleh konsumen lebih dari lima dekade. Untuk itu kami akan terus memfokuskan untuk melayani konsumen lebih maksimal lagi,” ujar Aji Jaya, Sales & Marketing Directors PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, dalam keterangan tertulis. 

Segmen kendaraan niaga ringan (light-duty trucks) masih menjadi penjualan paling laris di Mitsubishi Fuso, dengan kontribusi sebesar 53,1 persen dari total penjualan. Canter, yang dikenal luas sebagai kendaraan niaga tangguh dan andal. Mendominasi penjualan di segmen ini dan Canter empat ban menjadi varian terlaris pada Desember 2024. 

Lanjut di segmen kendaraan niaga medium-duty. Fighter X mencatatkan penjualan sebesar 13,3 persen. Jenis kendaraan ini banyak digunakan sebagai kendaraan operasional di medan berat seperti pertambangan, konstruksi dan logistik. Raihan pemasaran gemilang tidak terlepas dari fokus KTB dalam membawa solusi kendaraan niaga. Tentu berlandaskan aspek inovatif, efisien, serta terintegrasi agar memenuhi kebutuhan pelanggan di berbagai sektor. 

Untuk diketahui, di segmen niaga ada beberapa kontributor penjualan. Misalnya saja seperti di sektor pertambangan, perkebunan, manufaktur, konstruksi dan logistik dan lainnya. Dari lahan bisnis ini, kontribusi besar terhadap penjualan niaga mereka biasanya berasal dari logistik. Sisanya berasal dari sektor plantation dan mining. 

“Kami akan meningkatkan pelayanan Mitsubishi Fuso dengan memperhatikan preferensi konsumen. Kami selalu memastikan kendaraan konsumen dapat beroperasi optimal tanpa downtime. Sehingga terwujud kesuksesan bersama,” pungkas Aji Jaya. (Alx) 

Baca Juga: 

Bea Balik Nama Rp0, Tak Ada Opsen dan Kenaikan Pajak di Jawa BaratBikin

Berkendara Aman dan Praktis, Ini Benefit ADAS di Mitsubishi Xforce Ultimate DS

Industri Otomotif Nasional 2025 Dibayangi Banyak Rintangan