Saat mudik bersama Mitsubishi Xpander Cross Premium CVT, mengemudi secara eco driving diterapkan. Utamanya agar semua penghuni kabin terasa nyaman. Enggak grasah-grusuh. Benefit selanjutnya ialah konsumsi bahan bakar jadi lebih hemat. Berdasar catatan layar MID, untuk keluar kota bisa tembus 16,5 km/liter. Kecepatan rata-rata 70 km/jam dari perjalanan 300 km. Lumayan, sebab mobil diisi tiga penumpang plus satu balita dan baris ketiga banyak membawa barang. Kepadatan tol jelang lebaran 2023 (H-3) juga relatif lancar.
Nah, sebelum bergerak. Pengecekan sudah dilakukan secara menyeluruh. Untuk Xpander Cross, tidak perlu memanaskan mesin terlampau lama. Bila jarum penunjuk suhu mesin mobil bergerak, kendaraan sudah dapat dijalankan. Manajemen peletakan barang atau muatan diatur dengan baik supaya seimbang. Kemudian pendukung efisiensi lain juga dilakukan.
Jamak diketahui, tekanan angin ban turut memengaruhi efisiensi kendaraan. Maka, lakukan pengecekan ban secara rutin. Berkurangnya tekanan dari tekanan normal, bikin mobil beresiko gampang oleng dan kinerja mesin jadi berat. Untuk Xpander Cross CVT yang dikendarai, pakai tekanan 33 PSI karena barang bawaan mudik cukup banyak. Standar tekanan pabrik bisa dilihat di dekat door trim (pilar B).
AC menjadi penunjang utama saat Anda mudik lebaran atau perjalanan jauh. Namun, jika Anda ingin melaksanakan eco driving. Atur kira-kira suhu di dalam kabin sekitar 25 derajat jadi kerja kompresor tidak terlalu membebani mesin. Jangan gunakan AC dengan suhu paling dingin secara kontinu (biasanya 18 derajat). Karena bakal membuat konsumsi BBM meningkat drastis.
Yang harus diperhatikan agar dapat berkendara hemat BBM adalah penggunaan bahan bakar sesuai anjuran pabrikan. Yakni bahan bensin dengan nilai oktan tepat (sesuai buku manual kendaraan). Kalau Xpander Cross bisa minum RON 92 sekelas Pertamax. Selain itu, penggunaan bensin berkualitas juga bisa meminimalisasi polusi dari gas buang kendaraan. Tarikan jadi lebih enteng.
Ketika mengemudikan Xpander Cross, tidak banyak menekan pedal gas terlalu dalam secara mendadak. Terutama saat mobil berjalan dari kondisi diam atau di kemacetan. Akselerasi dilakukan secara santai dan perlahan sekitar 20 km/jam selama 5 detik. Dengan cara ini, konsumsi BBM jadi lebih irit.
Mengemudi dengan kecepatan konstan juga bisa menghemat BBM. Sebagai contoh saat perjalanan mudik di tol, kecepatan mobil tidak melebihi 100 km/jam. Kemudian lakukan perpindahan gigi dengan lembut, tidak perlu mendadak. Nah, kalau di Xpander Cross sudah bertransmisi CVT. Melesat sekitar 90 km/jam cuma butuh putaran 1.900 rpm. Ideal tetap dipertahankan melaju presisten. Atau setidaknya jarum berada di 2.000 rpm. Cruise control pun membantu berselancar mulus di tol.
Tak masalah menggunakan engine brake atau melepas pedal gas untuk mengurangi laju kendaraan. Cara ini juga disebut dengan deselerasi. Saat menggunakan teknik ini, mesin akan menghentikan suplai bahan bakar dan penggunaan bensin lebih hemat.
Di dalam Xpander Cross terdapat eco drive assist dan eco meter. Yaitu fitur yang menampilkan bagaimana cara Anda membawa mobil di bawah kondisi mengemudi berbeda-beda. Tampilan eco drive assist dan eco meter akan berubah hijau jika melaju sesuai cara di atas. Yang penting, perjalanan selamat sampai tujuan. (Alx/Odi)
Baca Juga: Mudik Ditemani Mitsubishi Xpander Cross Premium CVT
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.