Mau Beli Nissan Terra Bekas, Ketahui Dulu Kelebihan dan Kekurangannya
Nissan Terra diluncurkan pada 2018. Namun Februari 2021, ia terpaksa diskontinu karena alasan market. Mobil ini bermain di lahan yang dihuni Pajero Sport, Fortuner dan Isuzu mu-X. Jika Anda berminat untuk mengambil unit bekas. Sebaiknya ketahui sejumlah kelebihan dan kekurangan sebagai bahan pertimbangan. Kemudian amati pula, bila resale value jika Anda menjual kembali. Lantas berapa harga bekasnya sekarang?
Di pasar mobil bekas area Jabodetabek. Untuk Nissan Terra tipe VL AT 4x2 lansiran 2018 dipasarkan sekitar Rp350 jutaan. Lalu keluaran 2019 dijajakan antara Rp398 juta hingga Rp445 jutaan. Melihat angka ini jelas menggiurkan. Apalagi tergolong tahun muda, sehingga seharusnya tak terlalu rewel soal perawatan rutin mobil.
Perusahaan paham, sebagai pendatang baru mereka membekali banyak peranti. Tujuannya mampu bertarung dengan Fortuner dan juga Pajero Sport. Memang, segudang fitur diberikan pada varian atas (VL) baik gerak dua maupun empat roda. Sebut saja sistem infotainment layar sentuh, jok kulit, lingkar kemudi multifungsi, pengaturan jok elektrik dan climate control dual zone.
Kelebihan
Lalu nilai jual lain ada di fitur penyokong berupa enam titik kantong udara, Lane Departure Warning, Intelligent Around View Monitor, Hill Start Assist. Kemudian ada Hill Descent Control, Tire Pressure Monitoring, Moving Object Detection, Rear Differential Lock, 4WD Switch, Roof Monitor dan Blind Spot Warning. Peranti ini lebih komplet dari Fortuner dan Pajero Sport di varian atas.
Jantung pacu tertanam di Nissan Terra juga tak bisa dipandang sebelah mata. Tenaga terlontar mencapai 190 PS dan torsi 450 Nm dari mesin diesel turbo common rail 2,5 liter. Sementara Fortuner diesel 2,4 liter mampu menghasilkan tenaga sebesar 150 PS dan torsi 400 Nm. Pajero Sport punya daya 181 PS dan torsi 350 Nm. Bisa Anda komparasi, siapa paling unggul di atas kertas.
Urusan handling juga patut diapresiasi. Ia pakai suspensi double wishbone di depan. Lalu multi-link di posisikan di belakang. Untuk berselancar di jalan aspal tergolong stabil. Termasuk saat kendaraan harus melahap jalanan tidak rata. Melesat hingga 100 km/jam tidak banyak koreksi setir dan minim gejala body roll. Saat parkir, gerangan lingkar kemudi sangat ringan sehingga memudahkan pengguna. Tapi begitu melesat kencang ia bisa mengeras sesuai dengan laju kendaraan.
Baca Juga: Tak Perlu Gelontorkan Uang Setengah Miliar, Banyak Mitsubishi Pajero Sport Bekas Bernilai Ekonomis
Kekurangan
Secara subjektif, ia masih memiliki sedikit kekurangan, meski bukan hal yang utama. Mulai rancang bangun kendaraan. Eksteriornya memang terlihat agak gagah nan macho. Namun mimik depan terlihat kurang aerodinamis. Bentuknya cenderung kotak. Coba Anda tengok muka Fortuner dan Pajero. Bisa dibandingkan sendiri.
Tatkala menengok kabin. Desain interior tampak berbagi dengan kendaraan lain. Sekilas tak ada perbedaan mencolok dari lini produk Nissan. Seharusnya mereka bisa memberi nuansa lain lebih khas. Kemudian kekurangan lain adalah jaringan diler dan bengkel yang mesti dipertimbangkan. Kecuali lokasi dekat dengan hunian Anda. Lalu resale value, ketika berniat menjual kembali. Brand ini tidak sekuat Toyota atau Mitsubishi. (Alx/Odi)
Baca Juga: Isuzu mu-X Bekas Jadi Alternatif Bagus Selain Toyota Kijang Innova Diesel 2.4L
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Mobil Nissan Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Nissan dari Carvaganza
Artikel Mobil Nissan dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test