Selain Ertiga Limited Edition, Suzuki Indonesia dikabarkan bakal merilis S-Presso. Apalagi patennya sudah terdaftar di DJKI Kemenkumham. Dan GIIAS 2021 menjadi tempat potensial untuk tampil publik. Kalau dilihat dari dimensi dan performa mesin, ia seperti menempati pasar mobil 5-seater LCGC. Lihat saja, mobil memiliki panjang 3.565 mm, lebar 1.520 mm, tinggi 1.565 mm serta wheelbase 2.380 mm. Jelas lebih kecil dibanding Toyota Raize atau Daihatsu Rocky.
Jantung pacu S-Presso ditenagai mesin bensin 1,0 liter tiga silinder DOHC. Enjin sudah sesuai dengan regulasi emisi terbaru. Kemudian daya pacu menghasilkan tenaga puncak 68 PS di 5.500 rpm dan torsi maksimal 90 Nm pada 3.500 rpm. Resultan itu lantas disalurkan pakai transmisi manual 5-percepatan dan opsi otomatis AMT 5-speed. Efisiensi bahan bakar bersertifikasi ARAI yang dilabelkan padanya mencapai 21,7 km/liter. Tergolong sangat irit.
Kalau di Negeri Bharata, unit dijual mulai Rs 3.84 lakh (sekitar Rp74 jutaan) hingga Rs 4.91 lakh (Rp98 jutaan). Mereka menyasar konsumen muda di perkotaan. Bila masuk Indonesia, bisa jadi harga naik menjadi Rp100 jutaan lantaran harus impor dari India. Tunggu saja berapa harga on the road yang diberikan nanti oleh Suzuki Indomobil Sales. Semoga tetap kompetitif, seperti banderol kendaraan level LCGC.
Baca Juga: Suzuki Siapkan Ertiga Limited Edition di GIIAS 2021 untuk Lawan Avanza-Xenia dan Xpander
Walau murah, ia menawarkan fitur keselamatan cukup lengkap. Seperti airbag ganda, ABS (Anti-Lock-Braking System) dengan EBD (Electronic Brake force Distribution), sabuk pengaman plus pretensioners dan force Limiters. Lalu ada pengingat sabuk pengaman driver / co-driver, rear parking assist system, peringatan kecepatan tinggi serta sensor parkir mundur.
Untuk sektor hiburan, mini SUV ini menawarkan kontrol audio dan suara lumayan di kelasnya. Smartplay Studio memastikan musik, hiburan dan navigasi selalu tersedia dengan satu sentuhan. Sistem memiliki interface yang mudah, kompatibel ke Android Auto, Apple CarPlay dan aplikasi smartplay lain. Head unit 7 inci dan meter cluster menjadi satu padu dalam bingkai lingkaran. Ya, tampak seperti desain interior Mini Cooper.
Namun karakter SUV memang ditonjolkan Suzuki. Anda bisa melihat posisi pilar (A) dan pintu belakang tegak. Proporsi itu dibuat agar rasio tubuh dan volume maksimal, menampilkan sosok berbeda. Grille dibikin terpisah penuh plastik hitam. Lampu bergabung dengan kisi-kisi atas agar memberi tampilan dominan serta karakter desain langsung dapat dikenali. Hatchback yang dibikin ala mini SUV ini, berdiri di atas platform Heartect generasi ke-5. Menurut pabrikan, struktur kuat, pakai baja berkualitas tinggi (40 persen) guna memastikan tubuh kokoh, aman dan nyaman. (Alx)
Baca Juga: Toyota Rumion, MPV Berbasis Suzuki Ertiga Dijual di Afrika Selatan Rp231 Jutaan
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.