Penerimaan pasar terhadap Hyundai Creta sangat positif. Sejak dikenalkan pertama kali di GIIAS November 2021 lalu, sudah mendulang pesanan 1.700 unit. Sangat menarik mengingat produksi massal belum dimulai di pabrik Hyundai Cikarang. Rencananya baru berjalan Februari 2022 ini. Berarti calon pembeli memesan tanpa mencobanya terlebih dahulu.
“Di pameran kita dapat 670-an SPK, akhir Desember 1.200 SPK. Baru dua hari lalu kini sudah di atas 1.700 SPK. Meningkat terus padahal tidak ada display dan unit tes drive. Ini jadi bukti rasa percaya konsumen Indonesia terhadap produk pertama Hyundai di Indonesia. Kami mengapresiasi masyarakat yang percaya terhadap Hyundai yang sebelumnya mungkin tahu Hyundai adalah produk premium CBU,” kata Makmur, COO PT Hyundai Motors Indonesia di sela acara test drive Hyundai Creta di Bali, (26/1).
Makmur memperkirakan, pengiriman Hyundai Creta ke konsumen berlangsung pada Februari juga. Saat ini pendistribusian sudah dilakukan sekitar 300 unit kepada diler-diler di Indonesia sebagai unit display dan test drive. Rencana berlanjut terus hingga akhir Januari. “Jadi semua bertahap. Paling banyak varian prime atau teratas. Untuk produk kustom atau MyOwnCreta juga ada sekitar 15 persen. Ini kita akan produksi mulai Februari,” jelasnya.
Baca Juga: Cicilan Hyundai Creta Mulai Rp3 Jutaan per Bulan
Awal tahun juga menjadi momen untuk perubahan harga produk-produk otomotif. Namun Creta sepertinya tidak terpengaruh dengan kebijakan di awal tahun. Makmur menjelaskan, harga Creta pada awal peluncuran telah diperhitungkan dengan matang untuk kondisi BBN 2022 serta diluar kebijakan PPnBM. Harga saat ini mengacu perhitungan pajak emisi yang sudah berlaku sejak Oktober tahun lalu. Dalam peraturan ini, kendaraan 1.500 cc yang sebelumnya mendapatkan perhitungan PPnBM 10 persen, kini menjadi 15 persen.
“Nah, kita itu baru produksi tahun ini. Perlakuan pajak emisi sudah kena. Kalau menghitung BBN 2022 harusnya naik, tapi karena kita baru produksi Februari maka harga tetap seperti yang kita hitung pertama yakni Rp279 juta sampai Rp399 juta. Semua ini membuat harga kita reasonable dan terhitung value for money karena dengan spesifikasi dan fitur yang lengkap,” ucap Makmur.
Soal aturan baru PPnBM, Creta tidak akan termasuk dalam skema terbaru. Terutama skema kendaraan Rp200 juta sampai Rp250 juta. Namun Hyundai tetap optimis harga Creta saat ini adalah yang terbaik sesuai spek dan fitur-fiturnya. (Sta/Odi)
Baca Juga: Hyundai Creta Dijual dalam 4 Varian, Simak Harga dan Kelengkapannya
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.