Motor Legendaris Honda GL Masih Eksis di Tiongkok

 

Wuyang Honda meluncurkan CG125 khusus pasar Tiongkok. Kalau Anda lihat dari tampilan, mengingatkan kita pada motor sport GL series yang sempat dijual di Indonesia hingga era 2000an. Dan semangat sang legenda ini masih hidup di sana. Perusahaan afiliasi pembuat sepeda Jepang - Cina ini merilis dengan banderol terjangkau, yakni 7.480 yen. Atau sekitar Rp16,8 jutaan untuk akomodasi berkendara harian.

Varian edisi khusus datang dengan skema warna putih dan biru yang tampak retro. Mirip dari paduan kelir Honda H'Ness CB350 di pasar Amerika Serikat. CG 125 diberi logo sayap Honda bersama lambang Wuyang Honda 3D di samping tangki bensin. Ia mempertahankan desain klasik, struktur tubuh mengikuti elemen dasar dari British Cafe Racer. Jok retro bergaya bantal mengembang, garis-garis bodi melanjutkan gaya motor klasik. Instrumen meter cluster sepenuhnya mempertahankan bentuk asli dari model lawas. Semuanya pakai jarum analog.

Lampu utama tetap mengotak, ditemani sepasang sein kuning di sampingnya. Suspensi dan roda-roda dilapis cat hitam guna meningkatkan aura klasik khas GL series. Namanya juga ingin mempertahankan gaya jadi. Motor hanya menggunakan sistem pengereman pakai tromol. Baik di depan maupun di belakang. Terus lampu ekor pun sama, berbentuk persegi panjang berikut rumah sein.

Baca Juga: Honda Monkey x One Piece Limited Edition, Hanya 300 Unit

 

Secara mekanis, CG125 Special sama dengan model standar. Motor dipersenjatai oleh mesin injeksi sebagai pengabutan bahan bakar. Kubikasinya 125 cc berikut pendingin udara. Buncahan piston tunggal menghasilkan tenaga maksimal 9,92 PS di 8.500 rpm dan torsi puncak 9,5 Nm di 7.500 rpm. Tidak berlebihan untuk sekelas motor ini. Nah, Wuyang Honda mengklaim angka efisiensi asupan bensin tembus 55,55 km/liter. Catatan yang tidak terlalu buruk buat sepeda komuter harian. Sedangkan kapasitas tangki mencapai 13,3 liter. Cukup buat berkelana jauh.

Mungkin ada pertanyaan, akankah produk semacam ini masuk pasar Indonesia? Jelas segmentasi marketnya berbeda. Kemudian pendekatan marketing di tiap negara tak bisa disamakan. Namun, bagi Anda pecinta motor lawas atau pehobi restorasi, CG125 Spesial bisa dijadikan inspirasi modifikasi. Misal dengan menggunakan bahan Verza 150 cc. Tinggal sesuaikan bentuk tangki bersama corak kelirnya. Lalu jok juga dibalut material kulit sintetis coklat. Kustomisasi macam ini seharusnya bukan hal sukar bagi modifikator lokal. Part atau onderdil jika mau dibuat seperti ini di Indonesia amat melimpah. Susun bujet dan keinginan perombakan. (Alx/Odi)

 

Baca Juga: Honda Malaysia Rilis “Astrea Grand” 35th Anniversary Edition 2022 Rp17 Jutaan