Neta Auto Indonesia resmi melakukan produksi lokal untuk Neta V-II. Mereka gunakan fasilitas pabrik PT Handal Indonesia Motor di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat.
Langkah ini merupakan tonggak penting dalam usaha perusahaan untuk menguatkan kedudukannya di pasar mobil listrik Indonesia, sekaligus mendukung program pemerintah untuk meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Acara peresmian produksi lokal ini dihadiri tidak hanya oleh manajemen PT NETA Auto Indonesia tetapi juga oleh perwakilan NETA Auto Overseas, Kong Fanlong, dan PT Handal Indonesia Motor yang diwakili oleh Denny Siregar.
“Hari ini, Neta resmi memulai tahap awal produksi massal mobil listrik kami yaitu Neta V-II secara CKD. Kami berterima kasih kepada Pemerintah Indonesia, PT Handal Indonesia Motor. Serta partner dan rekan-rekan yang telah mendukung upaya kami dalam berkomitmen menghadirkan mobil listrik dengan teknologi canggih, premium, dan berkualitas secara lokal. Dan dengan adanya momen ini. Tentu menjadi sejarah penting bagi brand, yang kini telah berhasil untuk melakukan ekspansi di sini. Kami percaya bahwa langkah ini tidak hanya akan memperkuat posisi kami di pasar. Tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan industri otomotif di Tanah Air,” ujar Kong FanLong, Co-founder & Co- President of Neta Auto.
Acara tersebut diawali dengan upacara penandatanganan yang menandai kerjasama strategis antara PT Neta Auto Indonesia dan PT Handal Indonesia Motor. Penandatanganan ini merupakan simbol dari komitmen kedua perusahaan untuk menyediakan kendaraan listrik berkualitas dengan produksi lokal. Kegiatan berlanjut dengan seremoni peresmian produksi yang menampilkan proses perakitan simbolis dari mobil listrik Neta V-II, mulai dari tahap awal hingga akhir.
Neta V-II sebagai line up terbaru tidak hanya diproduksi secara lokal. Namun juga telah memiliki TKDN sebesar 44 persen berkat dukungan PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia sebagai penyuplai baterai Lithium Ferro-Phosphate (LFP). Sejak dikenalkan melalui acara Periklindo Electric Vehicle Show 2024 lalu, model anyar ini diklaim berhasil mencatat SPK hingga 200 unit.
Neta V-II, sebagai tambahan terbaru dalam jajaran produk, tidak hanya diproduksi lokal tetapi juga telah mencapai Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 44 persen. Sebab didukung oleh PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia sebagai pemasok baterai Lithium Ferro-Phosphate (LFP). Sejak pertama kali diperkenalkan di Periklindo Electric Vehicle Show 2024, model baru ini telah berhasil mendapatkan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) sebanyak 200 unit.
“Pencapaian ini menjadi langkah konkret Neta dalam memenuhi regulasi pemerintah terkait penggunaan komponen lokal. Serta mendorong perkembangan industri komponen dalam negeri. Dan tentu saja, komitmen kami tidak akan berhenti disini. Karena kami terus menghadirkan mobil listrik berkualitas serta layanan purnajual premium, untuk semua kalangan di sini. Melalui tahap produksi perdana ini, kami harap Neta dapat memenuhi permintaan pasar terhadap EV yang pintar serta ramah lingkungan untuk jangka panjang. Ke depan, kami juga berharap pabrik ini dapat menjadi basis produksi untuk mendukung ekspor produk kami. Dari Indonesia ke seluruh dunia,” tutup Kong FanLong. (Alx)
Baca Juga: Spesifikasi EV Sport Neta GT, Calon Pesaing BYD Seal di Indonesia
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.