Masuki area city car, Daihatsu sempurnakan Sirion dengan fitur baru dan transmisi D-CVT. Kalau dilihat dari harga, ia bersinggungan langsung dengan Honda Brio RS Urbanite Edition EVT. Kacek cuma Rp900 ribuan saja. Keduanya memang menyasar kaum urban, sebagai mobilitas perkotaan. Bodi kompak, kelengkapan fitur dan gaya trendi kerap jadi acuan utama sebelum menjatuhkan putusan. Maka dari itu, simak dulu kemampuan masing-masing model.
Untuk membandingkan kelengkapan maksimal, maka dipertemukanlah Sirion R CVT dan Brio RS Urbanite Edition. Mereka sama-sama sebagai kasta tertinggi. Astra Daihatsu Motor menjualnya Rp236, 8 juta. Sedangkan Honda Prospect Motor melego unit Rp235,8 juta. Status on the road Jakarta. Bedanya amat tipis. Selanjutnya mari bahas kemampuan mesin.
New Sirion pakai enjin 1NR-VE, DOHC, Dual VVT-i berkapasitas 1.329 cc empat silinder, 16 valve. Tenaga dihasilkan naik menjadi 95 PS di 6.000 rpm dan torsi 120 Nm pada 4.200 rpm. Penyaluran menggunakan transmisi baru, D-CVT supaya distribusi tenaga terasa halus. Sementara Honda Brio RS Urbanite Edition menggendong jantung pacu 1,2 liter i-VTEC 4 silinder berkekuatan 90 PS di 6.000 rpm. Torsi puncak digapai 110 Nm di 4.800 rpm. Paduan transmisi CVT juga diklaim turut mendukung efisiensi bahan bakar. Di sini jelas, produk Daihatsu menang telak di atas data brosur.
Sirion 2020 memiliki panjang 3.895 mm, lebar 1.735 mm, tinggi 1.525 mm dan jarak sumbu roda 2.500 mm. Kemudian jarak bodi ke tanah 150 mm. Mari kita bandingkan dengan milik Brio RS Urbanite. Ia memiliki panjang Panjang, 3.815 mm, Lebar 1.680 mm, Tinggi, 1.485 mm, wheelbase 2.405 mm plus ground clearance 165 mm. Dilihat dari kelapangan, city car milik Daihatsu lebih lega dibanding produk Honda. Tapi lebih ceper dan seharusnya tak masalah kalau memang dipakai di jalan kota saja.
Baca Juga: New Honda Brio RS Urbanite Edition Bisa Dicicil Rp3 Jutaan Sebulan
Di dalam New Sirion, Daihatsu membekali sektor hiburan dengan head unit layar sentuh 6 inci. Bisa sambung ke smartphone dan koneksi Android Auto atau Apple CarPlay. Terus AC sudah digital, disokong Air Purifier untuk kebersihan kabin. Tombolnya ada di sebelah kanan setir. Sementara Brio RS Urbanite memiliki head unit 6,2 inci touchscreen display, audio steering switch, tweeter speaker, ECO assist. Jok sama-sama berbahan kain atau fabric.
Walau harganya beda tipis, namun Fitur Sirion lebih lengkap. Tersedia empat titik bantalan udara, depan dan samping. Pengereman mengadopsi sistem ABS+EBD, Vehicle Stability Control, Traction Control, seat belt reminder serta ISOFIX. Agar parkir kian gampang, disediakan sensor parkir depan-belakang dan kamera parkir. Belum lagi fitur idle stop system bikin mobil tambah irit. Brio RS Urbanite Edition hanya memiliki imbuhan perangkat keselamatan seperti dual front i-SRS airbags, struktur rangka G-CON + ACE dan sistem pengereman ABS + EBD.
Kalau kita berpijak dari data spesifikasi masing-masing model. Jelas Daihatsu Sirion lebih unggul di segala sektor. Entah itu performa, kelengkapan fitur dan aspek keselamatan. Rasanya tidak sayang, kalau Anda membayar ratusan ribu lebih mahal. Tapi kendaraan yang didapat niscaya punya daya saing tinggi. Lantas, apakah mesin 1,3 liter boros? Klaim hasil pengetesan ADM. Konsumsi BBM Sirion hanya sebesar 20-21 km/liter, layak dipertimbangkan. Sedangkan Brio tidak jelek. Tapi kalau dari opini pribadi (value for money), misal bujet cekak. Sebaiknya ambil varian LCGC saja, bukan RS Urbanite. (Alx/Odi)
Baca Juga: Daihatsu Sirion Facelift 2022 Meluncur dengan Fitur Baru dan Transmisi CVT
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.
