Polytron Fox-S Dijual Rp9 Juta, Semenarik Apa?

Setelah menawarkan sepeda motor listrik Fox-R. Kini Polytron meluncurkan versi murah (lite), Fox-S di Erajaya Digital Complex PIK 2, Jakarta Utara. Harga off the road Rp16 juta. Namun setelah mendapat subsidi dari pemerintah menjadi Rp9 juta kosongan, tanpa baterai. Sebab Anda harus sewa baterai Rp125 ribu sebulan menggunakan aplikasi. Untuk jarak tempuh dalam sekali pengisian penuh mencapai 70 km. Namun daya jelajah itu jika pengguna mesat dengan kecepatan 40 km/jam. 

Tenaga motor hanya 3.000 Watt atau 4,1 PS saja. Kemudian baterai tertanam berkekuatan 1.94 kWh. Untuk mengisi setrum hingga penuh membutuhkan waktu sekitar 5 jam. Kemudian Polytron Fox-S bisa melesat dengan kecepatan penuh 80 km/jam. Cukup untuk sekadar mengantar anak ke sekolah atau berbelanja di swalayan terdekat. 

Baca Juga: 4 Skuter Matik Ini Diprediksi Mengaspal di Indonesia pada 2024

Untuk dimensi, Polytron Fox-S memiliki panjang 1.950 mm, lebar 810 mm, tinggi 1.200 mm. Sedangkan ukuran semua pelek 13 inci berikut profil ban depan 110/70 mm dan belakang 130/70 mm. Lanjut mengenai kelengkapan fitur berupa Anti Theft Security, Find Charging Point, Czech Battery Status dan Ride Stats. Seluruh pengereman mengandalkan cakram di semua roda. Kemudian seluruh pencahayaan Polytron Fox-S menggunakan LED. Baterai diklaim memiliki water resistant & dust proof.

“Kebutuhan mengenai kendaraan listrik di pasar semakin dinamis. Hal ini membuat Polytron melakukan riset cukup panjang. Sehingga lahirlah Fox-S untuk memenuhi kebutuhan mobilitas ringan dan jadi pilihan tepat. Skuter listrik ini memberikan pengalaman berkendara yang tidak kalah dengan sepeda motor konvensional berbasis BBM. Kami menjualnya Rp9 juta off the road,” tutur Tekno Wibowo, Commercial Director Polytron, di kawasan PIK (8/1). 

Fox-S memiliki empat pilihan warna berupa: graphite grey, midnight black, bumblebee yellow dan crimson red. Motor ini memiliki sistem smart key yang digunakan sebagai langkah antipasto terhadap tindakan pencurian. Polytron memberikan garansi selama 12 bulan untuk dinamo dan controller guna memberikan pelayanan optimal kepada pengguna. 

"Penyewaan baterai di Fox-S merupakan implementasi pemanfaatan energi dan material yang bertujuan mengurangi limbah baterai. Dikarenakan baterai rentan mengalami kerusakan dan degradasi. Maka risiko ini akan diambil alih oleh Polytron. Dan kami juga menanggung sepenuhnya performa baterai motor listrik Fox-S sepanjang umur kendaraan ini. Pelanggan dapat dengan mudah mengajukan klaim penggantian baterai jika ditemui masalah," imbuh Tekno Wibowo. 

Kedepan, Polytron EV bertekad memaksimalkan layanan. Saat ini jumlah outlet showroom telah berjumlah 37 gerai di seluruh Indonesia. Lalu total service center mencapai  60 gerai di seluruh nusantara. Perusahaan juga turut mengembangkan fast charging station yang nantinya bakal tersebar di seluruh outlet service center. Fast charging itu mampu mengisi daya 1 menit untuk jarak tempuh hingga 2 km. (Alx)

Baca Juga: Aveta Ranger Max Buatan Malaysia Jauh Lebih Murah dari Honda CT125