STUTTGART – Porsche akhirnya melakukan penyegaran untuk model Panamera setelah empat tahun beredar. Generasi kedua mendapat upgrade. Panamera facelift ini akan diterapkan untuk versi sedan standar maupun Sport Turismo (estate). Jenama asal Jerman itu mengutamakan peningkatan pada internal daripada ubahan penampilan.
Yap, Anda yang bukan penggemar Porsche barangkali tak akan melihat ubahan yang dilakukan dari sisi eksternal. Maklum interior tak banyak mendapat ubahan alias sangat minimalis. Penampilan keseluruhan versi awal masih dipertahankan, dengan aksen baru di beberapa bagian.
Ubahan dilakukan pada desain desain baru bumper depan, yang kini mengadopsi styling baru pada intake sehingga terlihat lebih sporty. Sepintas gaya yang dianut pada fascia depan mirip dengan milik model 718 GTS. Yang cukup signifikan adalah garis desain baru untuk LED DRL, yang dibuat seperti mengitari salah satu kisi-kisi pada intake.
Tampilan dari SportDesign Package memberikan raut lebih sporty, lewat intake depan yang lebih besar. Opsi ini menjadi standar untuk varian Panamera Turbo S, berikut lampu belakang dengan aksen smoked. Porsche bahkan merevisi strip LED di belakang, untuk memberikan kesan tampilan 3D yang lebih kuat. Begitu juga dengan desain baru velg dengan opsi 20 dan 21 inci.
Interior
Seperti eksteriornya, tidak banyak ubahan signifikan juga terjadi pada sisi interior. Lingkar setir model Sport tetap ada, berikut paddle shifter. Sementara pada Panamera Turbo S memakai setir model GT Sport. Di bagian dashboard, layar sentuh 12,3 inci tetap menjadi pusat perhatian, lengkap dengan navigasi dan Wi-Fi hotspot. Sistem infotainment mengandalkan output audio berkualitas premium dari Bose.
Soal kelengkapan fitur, seluruh range varian Panamera baru ini sudah dilengkapi dengan Lane Keep Assist and Traffic Sign Recognition. Sedangkan fitur opsional yang bisa dimiliki konsumen yaitu Lane Change Assist, Surround View, Porsche InnoDrive with Adaptive Cruise Control, Night Vision Assist, dan head-up display (HUD).
Peningkatan utama yang ditawarkan lewat Panamera facelift adalah pada sisi performa. Panamera Turbo S yang baru-baru ini memecahkan rekor Nurburgring menjadi pengganti Panamera Turbo. Mengandalkan mesin V8 4,0 liter twin-turbo, varian ini menyimpan output tenaga 621 hp dan torsi 820 Nm. Angka tersebut telah bertambah 79 hp dan 50 Nm daripada versi sebelumnya. Akselerasi 0-100 km/jam dapat dituntaskannya dalam 3,1 detik.
Varian unggulan lainnya adalah Panamera 4S E-Hybrid, model plug-in hybrid (PHEV) yang gabungkan mesin V6 2,9 liter twin-turbo dengan motor listrik. Gabungan tenaga 434 hp dari mesin dan 134 hp alias 100 kW dari motor listrik menghasilkan total tenaga 552 hp. Sementara torsi puncaknya mencapai 750 Nm. Drivetrain mengandalkan transmisi otomatis PDK 8-speed dan penggerak all-wheel drive.
Opsi Mesin
Pada varian lain, seperti Panamera GTS, mesin V8 yang sama menawarkan tenaga 473 hp dan torsi 620 Nm sekarang. Sedangkan varian entry Panamera dan Panamera S, bermesin V6 2,9 liter bi-turbo, dengan output 325 hp dan 450 Nm keduanya. Porsche juga membenahi pengendaraan untuk pengalaman lebih menggugah. Sistem PASM (Porsche Active Suspension Management) direvisi untuk peredaman lebih nyaman dan stabilisasi dari reduksi body roll.
Berdasarkan timelinenya, Panamera facelift ini baru akan hadir di dealer resmi Porsche mulai November mendatang, khususnya di Jerman. Harga yang ditawarkan konon mulai € 91.345 (Rp 1,586 miliaran) sampai dengan € 179.737 (Rp 3,122 miliaran) yang termahal. (Wahyu)
Sumber: Porsche, Carscoops
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.