Sejarah Mesin V-Twin Milik Harley-Davidson
JAKARTA, 21 Juli 2016 - Siapa yang tidak kenal dengan sosok kuda besi asal negeri Paman Sam, Harley Davidson. Motor ini sangat mudah dikenali dengan mesin besar bertipe V kembar. Namun tahukah Anda jika mesin dengan tipe V ini memiliki beberapa ubahan alias rovolusi dari tahun ke tahun sesuai dengan bentuk sasis dan modelnya.
Mesin Harley-Davidson mulai dikembangkan pada tahun 1909-1911. Motor asal Amerika ini menggunakan mesin bertipe V-Twin dengan model F-Head. Modelnya sangat sederhana dengan gearboxs terpisah dan menggunakan kickstarter. Di zamannya, mesin ini sangat popular dengan motor bergaya Chopper.
Lanjut di tahun 1911-1929 motor yang khas dengan suara gemuruh ini sudah mengalami evolusi pertamanya dengan mesin V-Twin model V-Twin. Untuk sebagian besar, mesin V-Twin dimulai pada tahun ini karena mesin ini sudah mulai diperhalus secara proses dan hasilnya. Material yang digunakan sudah terbilang lebih baik dari sebelumnya karena sudah mulai menggunakan bahan coran besi atau lebih dikenal engan istilah “babet”
Harley-Davidson terus berupaya untuk membuat kuda besinya memiliki suara dan getaran mesin yang lebih halus. Di tahun 1929-1973 mesin V-Twin model Flathead pun terlahir untuk pertama kalinya dan “nyemplak” di motor Harley Davidson tipe WL dan WLA tahun 1930-an.
Kemudian di tahun 1936-1947 mesin V-Twin dengan model Knucklehead diperkenalkan. Nama tersebut terinspirasi dari bentuk yang berbeda dari “rocker box” dengan dua silinder 45 derajat. Mesin ini mengerakan pushrod melalui katup overhead dengan dua katup per silindernya. Model ini terbilang sukses dan hingga saat ini banyak builder dunia yang mencari mesin V-Twin model Knucklehead ini.
Bentuk “crankass” dari model Knuckleead terus di kembangkan di tahun 1948-1955 yang juga melahirkan mesin V-Twin dengan model Panhead. Mesin ini bisa dibilang penyempurnaan dari model sebelumnya yakni Knucklehead. Mesin ini cukup popular di eranya dan banyak biker menginginkan kuda besi asal Amerika ini.
Mesin tersebut bertahan hingga 11 tahun lamanya hingga akhirnya model tersebut tergantikan oleh model Shovelhead. Mesin berpendingin udara dengan silinder kembar ini memiliki kapasitas mesin 1.208cc dan 1.340cc dan melahirkan Harley Davidson seri FLH hingga Electra Glide II di tahun 1983 akhir.
Kemudian di tahun 1984-1999 motor dengan gaya cruise ini mulai memperkenalkan model Evolution. Tidak ada perubahan signifikan pada model ini,Harley Davidson tipe sportster pun terlahir dengan “kodrat” menggunakan mesin khas dengan memanjang mirip ikan arwana ini.
Namun sayangnya, pada tahun 1999 akhir mesin ini digantikan dengan mesin model Twin Cam 88 untuk model turing dan softail. Kemudian di tahun 2007 hingga saat ini mesin hanya berganti nama menjadi Twin Cam 96 dengan penyempurnaan dari model twin cam 88.
HD masih menggunakan mesin yang sama digunakan oleh softail, electra glide hingga ultra glide dan untuk Harley-Davidson tipe sportster menggunakan mesin V-Twin dengan model Ironhead berkapasitas 1.22cc dan 883cc untuk model Fourtyeight.
ANDHIKA KRESNA
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Motor Unggulan
- Populer
Artikel Motor dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test