Yamaha Indonesia merilis Lexi pertama kali pada 15 Januari 2018. Kala itu hanya diperkenalkan lewat jejaring sosial yang bisa dikatakan sebatas internal launching. Baru benar-benar resmi meluncur ke publik pada 26 Januari Yamaha Lexi. Selama 6 tahun berjalan, Yamaha Lexi 125 hanya mendapat ubahan minor. Cuma sebatas penyegaran warna dan visual yang lebih menarik.
Lalu pabrikan melahirkan Lexi generasi kedua pada 12 Januari 2024. Tak tanggung-tanggung, pembaruan yang diterima hampir menyeluruh. Desain lebih stylish, fitur lebih canggih dan performa meningkat drastis. Nama berubah menjadi Lexi LX 155. Tambahan embel-embel LX merupakan singkatan dari Lexi Max sebagai identitas baru.
Ubahan paling mencolok tampak di bagian fascia. Sekarang dibuat lebih besar dan lebar. Panel bodi depan dibuat dua layer. Memisahkan bahan hitam kasar dengan cat utama. Visor di atas lampu utama diracik ulang. Desain sepatbor juga anyar. Ia mendapat desain lampu baru di bagian depan dan belakang. Headlamp berteknologi LED dilengkapi dengan blue lens DRL (Daytime Running Light) berbentuk V-Lines. Lampu sein depan tak lagi menyatu dengan rumah lampu utama.
Konsep flat footboard masih sama seperti sebelumnya. Begitu pula panel bodi tengah ke belakang. Tetap memberikan kesan kalem dengan satu garis melengkung dari tengah menuju bagian atas lampu belakang. Stoplamp kini lebih meruncing dan punya wujud stylish. Tak ketinggalan terdapat tambahan mata kucing di bagian belakang kanan-kiri sepatbor.
Karena mengusung basis yang sama seperti generasi sebelumnya, suspensi belakang Lexi LX 155 masih mengusung model tunggal. Begitu pula desain peleknya. Hanya saja box CVT kini lebih besar.
Sementara, kapasitas tangki BBM juga masih 4,2 liter. Sedangkan kapasitas bagasi juga mirip, bahkan sekarang lebih sempit karena ada sedikit benjolan di bawah.
Khusus untuk trim termahal hanya tersedia satu warna, yakni Magma Black. Cat anyar ini dilengkapi sentuhan aksen emas di emblem logo Lexi di panel bodi, pelek dan tabung shock belakang, serta jahitan pada jok. Kombinasi itu makin mempertegas image mewah dan berkelas.
Yamaha Lexi LX 155 pakai mesin generasi anyar. Meski serupa dengan All New NMax, ternyata tak sepenuhnya sama. Torsi yang dihasilkan bahkan lebih besar Lexi LX. Strukturnya masih satu silinder SOHC, 4-tak, 4-katup, pendingin cairan dan tetap dilengkapi Variable Valve Actuation (VVA). Ukuran bore x stroke 58 x 58,7 mm sehingga kapasitasnya jadi 155,09 cc.
Tenaga dihasilkan 15,1 Hp di 8.000 rpm dan torsi puncak 14,2 Nm di 6.500 rpm. Angka akselerasinya lebih besar. Sebagai perbandingan, torsi Yamaha Nmax 155 Connected itu 13,9 Nm/6.500 rpm. Meningkat karena ada perubahan di desain camshaft, piston sampai head cylinder dan jalur oli. Mesin generasi anyar ini diklaim menghasilkan performa lebih baik karena minim gesekan serta vibrasi.
Bisa jadi model terkencang di antara Maxi Yamaha 155 cc lain. Sebab bobotnya juga tergolong paling ringan dibanding Nmax maupun Aerox 155 Connected. Bobot skutik baru 116 - 118 kg, tergantung varian. Sementara Aerox 155 itu 122 - 125 kg, dan Nmax 130 - 132 kg.
Belum lagi Lexi LX 155 punya dimensi lebih kompak dan kaki-kaki ramping. Punya angka torsi lebih besar dipadu bobot enteng, sewajarnya lebih cepat berakselerasi. Meski demikian, itu hanya perbandingan dari data. Untuk pembuktiannya, harus dites langsung di jalan agar terungkap faktanya.
Fiturnya tak berbeda jauh. Varian tertinggi sudah dibenamkan teknologi konektivitas Y-Connect. Serta diberikan Handlebar Switch Control buat memudahkan pengendara mengubah informasi dan pengaturan pada speedometer. Ditambah sistem pengereman ABS di roda depan, suspensi tabung dan keyless (smart key) yang sudah dilengkapi Answer Back System untuk memudahkan pengendara mencari posisi parkir motor.
Lainnya ada bagasi di bawah jok, ban tubeless, jok lebar dan panjang, electric power socket, headlamp dan stoplamp LED, hazard lamp, flat floorboard, Stop & Start System (SSS) untuk mengurangi konsumsi bahan bakar yang tidak perlu saat motor berhenti dan Smart Motor Generator (SMG) yang bikin starter motor menjadi halus suaranya.
Lexi LX 155 Connected ABS dibanderol Rp29,9 juta, kemudian S version dilego Rp26,850 juta, serta versi standar dipasarkan dengan harga Rp25,350 juta. Seluruh harga tersebut berstatus on the road (OTR) DKI Jakarta. Yamaha pun memberikan garansi rangka hingga 5 tahun/50.000 Km. Warranty diberikan pula buat komponen FI, DiASil Cylinder & Forged Piston.
Untuk pilihan warna, Yamaha Lexi LX 155 Connected ABS tersedia Magma Black. Kemudian S version ada Magma Black, Elixir Dark Silver, dan Matte Red. Lalu trim standar opsinya Metallic Black, Matte Grey, dan Metallic Red. (Bgx/Odi)
Baca Juga: Yamaha Luncurkan Lexi LX Pakai Mesin 155 cc
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.