Sepekan di AS, Ini Pengalaman yang Didapatkan Tim Suryantion

JAKARTA, Motovaganza.com – Meski tujuan utama hadir di Mama Tried Show 2020 gagal, namun Tim Suryantion Motorland mendapat banyak pengalaman berharga selama berada di Negeri Abang Sam tersebut. Seluruh tim berhasil kembali ke Indonesia pada akhir pekan lalu. Lebih dari sepekan Budi Kurniawan, pemenang Suryanation Motorland Battle Medan, Lufti Ardika, pemenang Suryanation Motorland Battle Surabaya dan Komang Gede Santana, pemenang Committee Pick Suryanation Motorland 2019 mendapat pelajaran penting. Rizky Dwianto, Suryanation Motorland Committee mengatakan tujuan utama dari perjalanan kali ini adalah memberikan kesempatan bagi builder Indonesia untuk melihat secara langsung perkembangan dunia custom di Amerika Serikat yang merupakan salah satu kiblat dunia custom Internasional. “Beberapa lokasi dan juga builder yang kami temui di sana menerima kami dengan sangat terbuka dan tidak enggan berbagi kisah pengalaman mereka hingga menjadi sukses seperti sekarang,” ujar Rizky Dwianto dalam keterangannya hari ini, Rabu (26/3/2020). Sejak awal hadir, Suryanation Motorland punya misi untuk memajukan custom scene di Indonesia. Salah satu caranya adalah dengan mengadakan kompetisi tahunan Suryanation Motorland Battle dan juga mengajak para pemenangnya untuk ikut serta dalam custom show berkelas dunia seperti Yokohama Hot Rod Custom Show, Motor Bike Expo dan Custombike Show.

Mama Tried Show

Tahun ini, sedianya, Suryanation Motorland mengajak pemenang Suryanation Motorland Battle 2019 menghadiri Mama Tried Show di Milwaukee. Meskipun acara tersebut harus ditunda, karena wabah corona maun kesempatan itu tetap memberikan sebuah pengalaman baru bagi para builder Indonesia. Motor-motor yang dibawa dari Indonesia masih sempat untuk dilihat oleh beberapa builder  yang ada di lokasi. Banyak dari mereka yang memberikan apresiasi positif mengenai motor-motor tersebut. Salah satu yang memberikan pujian adalah co-founder Mama Tried Show, Scott Johnson. “Saya suka dengan gaya custom motor-motor dari builder Indonesia yang ada di sini. Terlihat pengerjaan yang dilakukan sangat rapi dan memiliki teknik finishing yang baik,” ujar Scott. Baca juga: Suryanation Motorland Bertandang ke Mooneyes dan Chopper Dave

Apresiasi Builder Indonesia

Selain ke acara Mama Tried Show, perjalanan tim Suryanation Motorland untuk mencari inspirasi dan menambah wawasan  juga dilakukan dengan mengunjungi beberapa lokasi dan builder di Amerika Serikat  yang sudah memiliki nama besar di dunia custom internasional. Kunjungan ke Museum Harley-Davidson tidak hanya memberikan pengetahuan tentang sejarah lahirnya brand Harley-Davidson, tapi juga menjelaskan mengenai inovasi dari sisi desain maupun teknologi dari setiap produk Harley-Davidson yang lahir pada tahun 1903 tersebut. Perjalanan kemudian dilanjutkan ke Arlen Ness Motorcycle di wilayah San Francisco milik salah satu builder legendaris Amerika Serikat yang kini diteruskan oleh sang anak, Cory Ness. Di sana tim Suryanation Motorland melihat karya-karya dari Arlen Ness yang dikenal memiliki karakter yang khas dan eksperimental. Bahkan di sini tim Suryanation Motorland berkesempatan untuk melihat motor custom yang masih dirahasiakan karena masih dalam tahap pengerjaan dan nantinya akan diselesaikan langsung oleh Cory Ness. Di Los Angeles, tim Suryanation Motorland mengunjungi Mooneyes Company dan bertemu dengan Shige Suganuma, penerus bisnis perusahaan yang didirikan oleh Dean Moon tersebut. Ia banyak menceritakan kisah sukses Dean Moon dalam membangun bisnis Mooneyes yang berdiri sejak pertengahan tahun 1950-an. Baca juga: Suryanation Motorland Datangi Bengkel Builder Legendaris Arlen Ness

Inspirasi Desain

Puas berkunjung ke Mooneyes, perjalanan dilanjutkan dengan mengunjungi salah satu motorcycle enthusiast dunia, David Freston alias Chopper Dave. Melihat motor-motor builder Indonesia, ia memberikan tanggapan bahwa hasil karya builder Indonesia memiliki kualitas yang tak kalah dengan beberapa motor custom yang pernah dilihatnya. Masih di kawasan Los Angeles, tim Suryanation Motorland juga berkunjung ke Chabott Engineering milik Shinya Kimura, seorang builder yang dikenal berdedikasi tinggi terhadap kualitas motor yang dibuatnya. Ia bercerita mengenai pilihannya untuk bekerja sendiri demi menjaga kualitas motor garapannya meskipun membutuhkan waktu lama untuk membangun sebuah motor. Builder lain yang juga sempat dikunjungi adalah Yaniv Evan, pemilik dari Powerplant Motorcycles, yang karyanya banyak dipengaruhi oleh kultur hot rod dan dunia penerbangan. Ia menjelaskan bagaimana dirinya membuat sendiri berbagai part untuk motor, mulai dari frame, sistem rem, sampai ke beberapa part mesin. Baca juga: Tim Suryanation Motorland Kunjungi Museum Harley-Davidson

Riding di LA

Perjalanan terakhir ditutup dengan menjelajah kota Los Angeles bersama dengan Bucek yang menjadi road captain. Rombongan melakukan perjalanan selama sekitar 6 jam dan melewati beberapa landmark populer serta tempat-tempat historis dan legendaris di Los Angeles seperti Hollywood Sign, Mullholand Drive, dan juga Neptune’s Net. “Pengalaman yang saya dapatkan selama perjalanan kali ini sangat berkesan sekali, mulai dari mengunjungi Musem Harley-Davidson, melihat karya dari Arlen Ness sampai touring di Los Angeles yang masih seperti mimpi bagi saya,” ujar Budi Kurniawan. Senada dengan Budi, Lufti Ardika menambahkan pengalaman bertemu dengan sosok seperti Shige, Yaniv dan juga Chopper Dave meningkatkan semangatnya untuk bisa konsisten dalam berkarya. “Setelah bertemu dengan tokoh-tokoh besar di dunia custom, saya tak hanya mendapat inspirasi dari sisi desain, tapi juga strategi untuk mengembangkan bisnis di dunia custom,” tambah Lufti Ardika. Baca juga: Mama Tried Show Batal, Suryanation Motorland Tetap Jelajahi Amerika

Pengalaman Bisnis

Den Dimas, motovlogger yang merupakan bagian dari tim Suryanation Motorland, juga mendapatkan ilmu dari sisi bisnis, “Saat mengunjungi Arlen Ness Motorcycle, saya belajar tentang bagaimana sebuah brand custom bisa bertahan dan menjadi besar.” Ia menambahkan, “Perjalanan di Amerika ini sangat memorable dan seru. Saya bangga bisa menjadi bagian tim yang membawa 4 motor karya builder Indonesia ke Amerika.” Komang Gede Santana bahkan merasa tidak percaya bisa langsung datang ke Chabott Engineering milik Shinya Kimura, builder yang sangat ia kagumi dan menjadi salah satu inspirasinya dalam membuat sebuah motor. “Meski perjalanan kali ini lebih singkat dari rencana awal, kami berusaha untuk memanfaatkan waktu semaksimal mungkin sehingga tetap bisa memberikan pengalaman dan juga perjalanan yang tidak terlupakan bagi seluruh peserta. Selain itu, kami juga berharap bisa memberikan motivasi dan juga dorongan bagi mereka untuk tetap berkarya,” tutup Rizky Dwianto. RAJU FEBRIAN

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Motor Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Motor dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • MotoGP Spanyol 2025: Alex Marquez Cetak Sejarah, Marc Marquez Gagal Bersinar
    MotoGP Spanyol 2025: Alex Marquez Cetak Sejarah, Marc Marquez Gagal Bersinar
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Federal Oil Tawarkan Promo Menarik, Ada Hadiah Tiket MotoGP!
    Federal Oil Tawarkan Promo Menarik, Ada Hadiah Tiket MotoGP!
    Zenuar Yoga . 24 Apr, 2025
  • Suzuki Indonesia Beri Warna Baru Met Sonoma Red untuk V-Strom 250SX
    Suzuki Indonesia Beri Warna Baru Met Sonoma Red untuk V-Strom 250SX
    Anjar Leksana . 22 Apr, 2025
  • Khusus Pengguna Skutik! Ada Promo Servis Hari Kartini di AHASS Jakarta-Tangerang
    Khusus Pengguna Skutik! Ada Promo Servis Hari Kartini di AHASS Jakarta-Tangerang
    Zenuar Yoga . 21 Apr, 2025
  • Harga Masih Terjangkau, New Honda CB150 Verza 2025 Punya Warna Baru
    Harga Masih Terjangkau, New Honda CB150 Verza 2025 Punya Warna Baru
    Anjar Leksana . 16 Apr, 2025
  • Pilih Skutik 125 cc Ideal: Yamaha Fazzio, Honda Vario 125, atau Suzuki Burgman Street 125EX?
    Pilih Skutik 125 cc Ideal: Yamaha Fazzio, Honda Vario 125, atau Suzuki Burgman Street 125EX?
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Bujet Terbatas? Ini Pilihan Motor Murah yang Tetap Fungsional
    Bujet Terbatas? Ini Pilihan Motor Murah yang Tetap Fungsional
    Zenuar Yoga . 24 Apr, 2025
  • Ketahui Harga Promo CFMoto Papio XO-2 dan Detail Spesifikasinya
    Ketahui Harga Promo CFMoto Papio XO-2 dan Detail Spesifikasinya
    Anjar Leksana . 23 Apr, 2025
  • 8 Fitur Unggulan Yamaha Gear Ultima yang Layak Dipertimbangkan
    8 Fitur Unggulan Yamaha Gear Ultima yang Layak Dipertimbangkan
    Zenuar Yoga . 22 Apr, 2025
  • WMoto Swiftbee 125 cc Desainnya Menarik! Harga Lebih Murah dari Scoopy
    WMoto Swiftbee 125 cc Desainnya Menarik! Harga Lebih Murah dari Scoopy
    Anjar Leksana . 22 Apr, 2025
  • Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Tips Rawat Baterai Motor Listrik Agar Awet ala United E-Motor
    Bangkit Jaya Putra . 21 Apr, 2025
  • Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Wajib Lakukan Ini Bila Motor Ditinggal Mudik Lebaran
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Biar Aman, 7 Komponen Ini Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Menggunakan Motor
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2025
  • Terpaksa Mudik Pakai Motor, Perhatikan Hal Ini Sebelum Berangkat
    Terpaksa Mudik Pakai Motor, Perhatikan Hal Ini Sebelum Berangkat
    Zenuar Yoga . 18 Mar, 2025
  • Tips Mudah Menjaga Keawetan Cat Doff pada Motor
    Tips Mudah Menjaga Keawetan Cat Doff pada Motor
    Alvando Noya . 10 Mei, 2024
  • Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Test Ride Maka Cavalry: Jadi Standar Skutik Listrik Lokal yang Ideal
    Bangkit Jaya Putra . 04 Mar, 2025
  • First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    First Ride 4 Model QJMotor: Mana yang Cocok untuk Anda?
    Zenuar Yoga . 03 Mar, 2025
  • Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Test Ride New Honda PCX 160 Roadsync: Teknologi Tepat Guna untuk Berkendara Nyaman
    Setyo Adi Nugroho . 27 Feb, 2025
  • First Ride Yamaha Aerox Alpha: Pembuktian Matic Sport Bukan Cuma Gimik
    First Ride Yamaha Aerox Alpha: Pembuktian Matic Sport Bukan Cuma Gimik
    Bangkit Jaya Putra . 16 Jan, 2025
  • First Ride Honda CUV e: Senyap dan Bertenaga
    First Ride Honda CUV e: Senyap dan Bertenaga
    Zenuar Yoga . 02 Jan, 2025