Mitsubishi Xpander CVT sudah tertangkap kamera. Sekarang malah terang-terangan gambar Toyota Avanza Veloz ramai di jagad maya. Entah sengaja atau memang sebagai strategi marketing demi menarik perhatian khalayak luas. Yang pasti, ada perubahan bentuk dan sama-sama menggunakan jenis transmisi baru, sebagai penyalur tenaga ke roda depan.
Bisa Anda lihat bocoran Veloz anyar. Grille bergaya trapesium besar dikelir hitam. Betul, bahasa desain mirip Raize diregangkan. Kemudian sorot lampu depan bikin meruncing berbarengan dengan foglamp di bawahnya. Semua berteknologi LED. Walau kasta atas, garis-garis kromium semakin sedikit. Toyota tampak lebih menekankan aura sporty pada model gres. Kemudian penggunaan pelek dual tone turut mempermanis tampilan.
Lanjut ke kabin. Setir telihat mirip dengan mobil-mobil Toyota terbaru. Kemudian di tengah ada head unit monitor layar sentuh gaya mengambang. Ukuran sekitar tujuh atau delapan inci. Sistem AC sudah digital double blower dan terlihat sentuhan trim pintu dan konsol semakin bagus. Kalau dilihat proporsinya tambah lebar. Menurut informasi yang dihimpun Zigwheels, ukuran wheelbase sampai 2.750 mm. Ya, lebih panjang dari milik Honda BR-V (2.700 mm). Bisa Anda bayangkan bagaimana dimensinya kelak.
Baca Juga: Generasi Baru Avanza-Xenia 2022 Berubah Jadi FWD dan Pakai CVT, Ini Keuntungannya
Soal performa kendaraan, tersedia mekanikal pacu 1.329 cc (1,3 liter) yang memiliki tenaga 96,5 PS pada 6.000 rpm dan torsi puncak 120 Nm pada 4.200 rpm. Pilihan kedua berkapasitas 1.496 cc (1,5 liter) 4 silinder. Ia menyuplai tenaga 104 PS pada 6.000 rpm dan torsi 136,4 Nm pada 4.200 rpm. Tapi ketika sistem distribusi energi kinetik diganti dari model matik konvensional ke CVT. Bisa saja resultan dibikin sedikit menonjok supaya mengimbangi transmisi anyar. Sehingga saat dipakai, rasanya tak lamban.
Manfaat dari sistem penyaluran Continous Variable Transmission (CVT) memiliki bobot relatif ringan nan kompak dibandingkan matik biasa. Tentu punya korelasi dengan tingkat konsumsi bensin semakin sedikit. Faedahnya pun banyak, bila Avanza-Xenia 2022 menggunakan itu. Sebab transmisi kerap digadang sebagai penentu besaran asupan bahan bakar. Bisa mengatur rasio gigi secara instan dan menjaga putaran mesin (rpm) lebih rendah.
Kemudian sisipan lain berupa Toyota Safety Sense. Anda bisa mendapatinya di Avanza G CVT TSS dan Veloz Q Sehingga konsumen bisa menikmati benefit Pre-collision System, Adaptive Cruise Control, Front Departure Alert, Lane Departure Assist with Steering Assist. Selanjutnya sisipan Pedal Misoperation Control, Rear Cross Traffic Alert, juga Blind Spot Monitoring.
Fitur standar senantiasa dilengkapi oleh perangkat keamanan berupa rem dengan Anti-lock Braking System (ABS). Juga bantuan Electronic Brakeforce Distribution (EBD) agar kian optimal menghela laju mobil. Ini yang belum ada. Vehicle Stability Control (VSC), Hill Start Assist (HSA) saatnya diberikan di Avanza 2022. Sisanya terus dipertahankan seperti Seatbelt with Pretensioner & Force Limiter, Seatbelt Warning, Rear Parking Sensor, Rear Parking Camera, Alarm+Immobilizer. Diikuti pula ISOFIX plus Side Impact Beam. GIIAS November 2021 jadi panggung tampil perdana. (Alx/Odi)
Baca Juga: Fakta Generasi Baru Avanza-Xenia 2022 dan Misteri yang Belum Terungkap
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.