Struktur Mobil Sport Terbaru Mazda Dipatenkan, Inikah RX-9?
Pemberitaan soal rencana mobil sport terbaru Mazda terus berlanjut. Konsep RX-Vision masih menjadi mimpi yang menunggu jadi kenyataan. Meski tak banyak informasi terbongkar, semua meyakini bakal mengarah ke model produksi. Pertimbangan pabrikan untuk menghidupkan kembali enjin rotary jadi dasar semua itu. Harapan pun semakin menguat lewat temuan gambar paten yang memperlihatkan platform anyar diduga sebagai Mazda RX-9.
Dilansir dari Jalopnik, Mazda mendaftarkan total 14 paten yang berkaitan dengan struktur sebuah sports car. Mejeng di situs properti intelektual Jepang, IPForce.jp belum lama ini. Begitu teknis, memperlihatkan bagaimana lipatan material dan sambungan panel bersinergi untuk membentuk kerangka monokok. Bagian penjelasan pun cukup membingungkan dan membahas secara mendalam. Kendati begitu, semua gambaran ini bisa dibawa berimajinasi mengarah ke penerus jajaran RX.
Sebagai catatan, cukup untuk dibawa berimajinasi saja sebab belum bisa benar-benar dikonfirmasi. Apakah itu RX-9 atau bukan, tidak ada penyebutan spesifik selain sebuah sports car. Minimal satu gambar mengindikasikan kemiripan bokong dengan konsep yang dikenalkan 2015. Berdasar proporsi tubuh dan bukaan frame pintu, tidak salah kalau menilai ini merupakan mobil sport dan bisa jadi berhubungan dengan RX-Vision.
Lebih lanjut lagi dalam paten yang terpisah dalam dua publikasi, diperjelas kalau ini merupakan kerangka sports car. Rigiditas jadi salah satu tajuk utama. Menariknya, ia mengusung material aluminium yang saling terhubung membentuk kerangka bodi. Menjanjikan basis space-frame ringan. Di samping itu, unit tergambar juga menganut dua pintu samping pillarless. Terdengar seperti evolusi aransemen pintu RX-8 tanpa pilar. Boleh jadi terlihat sensual.
Baca Juga: Mazda CX-5 Akan Beralih ke RWD dan Pakai Mesin Baru 6-Silinder Mild Hybrid
Jadi tanda tanya besar, akankah ia lahir dengan pemacu wankel? Itulah misteri besarnya sebab dalam paten tidak disebut apapun terkait jantung pacu. Semua berfokus pada struktur. Pun menyoal keberadaan enjin tanpa silinder pembakaran itu sendiri saat ini cukup meragukan. Berawal direncanakan sebagai range extender mobil listrik MX-30, momen perkenalan justru mundur sampai entah kapan. Bahkan diduga kalau akhirnya unit ini berakhir “dimuseumkan”.
Belum jelas pakai mesin apa. Baik itu rotary, unit dari model lain, hibrida, atau malah full electric. Minimal rancangan sasis terlihat memungkinkan pengantaran daya ke roda belakang. Terowongan tengah dengan ceruk bell housing transmisi mempertontonkan hal itu. Apapun akhirnya nanti, ia dipercaya membawa konsep dasar yang menyenangkan: penggerak roda belakang dengan sasis ringan.
Tapi kembali lagi, simpan informasi ini sebagai bahan khayalan. Pendaftaran paten hanya ditujukan untuk melindungi ide andai suatu waktu pabrikan perlu untuk proyek lain. Sama sekali tidak menunjukkan kalau Mazda mau merealisasikannya. Namun dengan keberadaan paten dapat dilihat mereka punya intensi untuk kembangkan sebuah sports car flagship. Seperti apa nantinya? Kita tunggu saja. (Krm/Odi)
Sumber: Jalopnik, Motor1
Baca Juga: Mazda2 Mild Hybrid Mulai Dijual Oktober, Diklaim Makin Irit dan Ramah Lingkungan
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Mobil Mazda Unggulan
- Populer
Artikel Mobil Mazda dari Carvaganza
Artikel Mobil Mazda dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test