VinFast Resmikan Pembangunan Pabrik Perakitan di Subang
VinFast Indonesia meresmikan pembangunan pabrik perakitan mobil listrik, (15/7). Seremoni dilakukan dengan peletakan batu pertama pembangunan pabrik di atas lahan seluas 170 hektar. Lokasinya berada di daerah Subang, Jawa Barat.
Fasilitas ini akan menjadi tempat perakitan mobil listrik untuk beberapa model VinFast yang populer di mancanegara, termasuk model yang diperkenalkan di Indonesia. Menurut VinFast, pembangunan pabrik tersebut merupakan tahap pertama dari investasinya di Indonesia dengan nilai US$ 200 juta.
Peletakan batu pertama ini dihadiri oleh Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia Moeldoko, VinGroup Chairman’s Senior Advisor & CEO of VGreen Global Charging Station Dr. Nguyen Duc Thanh, PLT. Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE), Putu Juli Ardika, Menteri Investasi/Kepala BKPM yang diwakili oleh Direktur Promosi Wilayah Asia Tenggara, Australia, Selandia Baru dan Pasifik, Saribua Siahaan. Hadir juga Dubes Vietnam untuk Indonesia, Ta Van Thong, PJ Gubernur Jawa Barat diwakili oleh Asisten Pembangunan 2, Mohammad Taufik Budi Santoso, CEO VinFast Indonesia – Malaysia, Temmy Wiradjaja dan President Director PT VinFast Automobile Indonesia, Doan Thi Mai Anh.
Temmy Wiradjaja selaku CEO VinFast Indonesia – Malaysia mengatakan bahwa pembangunan pabrik akan memakan waktu sekitar 17 bulan. “Pada akhir tahun 2025 pabrik akan mulai memproduksi model kendaraan setir kanan. Yaitu VinFast VF 5, VF6, VF 7 dan VF 3. Mulai hari ini ke depan, proses-proses terus berlangsung mulai dari perijinan produksi, dan lain-lain. Fasilitas perakitan mobil listrik ini akan merupakan fasilitas CKD yang terdiri dari assembly shop, paint shop, welding serta test track dan sejumlah fasilitas lainnya,” katanya.
Temmy mengonfirmasi bahwa pabrik VinFast di Indonesia ini merupakan pabrik mobil listrik pertama mereka di kawasan Asia Tenggara yang akan mendukung pasokan kendaraan untuk pasar domestik di Indonesia. “Kami belum bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan mengenai apakah pabrik ini akan memproduksi kendaraan listrik untuk kebutuhan ekspor. Sekarang ini kami akan memokuskan pada kebutuhan domestik Indonesia,” imbuhnya.
Pabrik dengan kapasitas produksi tahap awal 50.000 unit ini merupakan pabrik mobil listrik yang canggih, menggunakan teknologi modern dan terdepan di dunia otomotif. "Mengenai komponen lokal yang harus terkandung di dalam kendaraan yang kami produksi di sini, kami akan mengikuti kebijakan dari pemerintah," tegas Temmy.
VinFast telah lama menyatakan komitmennya untuk berinvestasi di Indonesia. Hal ini ditegaskan kembali kepada media nasional saat kunjungan ke pabrik mereka di Haiphong, Vietnam. Dalam waktu kurang dari tiga bulan, VinFast memenuhi janjinya dengan membangun pabrik di Indonesia dan berkontribusi dalam pengembangan ekosistem kendaraan ramah lingkungan.
Produsen asal Vietnam ini memulai debutnya di pasar Indonesia pada pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) bulan Februari lalu. Pada acara tersebut, VinFast memperkenalkan berbagai model, termasuk VF e34, VF 6, VF 7, VF 8, dan VF 9. Dari jajaran model yang diperkenalkan, hanya VF e34 yang memiliki setir kanan, menjadikannya mobil VinFast setir kanan pertama yang diproduksi untuk pasar di luar Vietnam. (Eka)
Baca Juga: Harga VinFast VF e34 Rp409 Juta dan Rp315 Juta dengan Berlangganan Baterai
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Mobil VinFast Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
Artikel Mobil VinFast dari Carvaganza
Artikel Mobil VinFast dari Oto
- Berita
- Artikel Feature