Setelah Soul GT, Mio Series dan FreeGo, Yamaha menambah pasukan kutik murah. Tambahan opsi berupa model baru Yamaha Gear 125. Posisi sebagai entry level membuat harganya sangat rasional. Mulai dari Rp 16 jutaan saja.
"Yamaha berkomitmen untuk tetap terhubung dengan konsumen. Kami sangat senang dapat mempersembahkan 3 model terbaru kami di penghujung tahun ini, jika sebelumnya ada All New Aerox 155 Connected, All New Nmax 155 Connected Standard Upgrade, dan kini produk konsep terbaru kami Yamaha Gear 125. Melalui konsep produk terbaru Yamaha GEAR 125, kami ingin Anda semua Gear Up pada keseharian Anda dengan #NaikYamahaAja. Gear sebagai tools yang bisa menjadi partner andal dalam mendukung aktivitas sehari-hari. Dengan kelengkapan fitur, desain dan teknologi baru guna menunjang gaya hidup aktif," tutur Minoru Morimoto, selaku Presiden Direktur dan CEO PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) saat peluncuran via daring, hari ini (25/11).
Boleh dikatakan penyajian fasad Yamaha Gear 125 setali tiga uang dengan Mio Series. Apalagi kala disandingkan bersama Yamaha Mio S. Tengok saja bagian bodi depannya. Sebagai pembeda, tarikan utamanya tebeng milik Gear 125 jauh lebih besar dan dibuat meruncing ke arah lampu utama. Wajar lantaran bagian ini juga diisi oleh lampu sein jenis bohlam. Sementara penajaman tadi leluasa dilakukan karena Gear 125 punya desain lampu utama berbeda.
Baca Juga: Yamaha Rilis Varian Tengah Nmax, Dapat Smart Key dan Fitur Y–Connect
Anda tentu sepakat jika penerangan milik Gear 125 lebih atraktif. Menggunakan kombinasi sepasang low beam dan sebuah high beam, plus lampu senja berupa bohlam. Kesan itu pun lantas diselaraskan oleh penggunaan model cover setang nan sporty. Hal itu pun terus mengalir ke bodi samping. Toh, pahatan ranah ini berbeda jauh dari skutik murah Yamaha lainnya. Bisa dikatakan menganut sedikit DNA milik All New Yamaha NMax. Termasuk pula lampu belakang. Walau begitu, pendaran lampu rem beserta sinyal belok masih bohlam.
Demikian pula saat menilik panel meter. Semua informasi baik spidometer maupun indikator bensin masih ditunjuk oleh jarum analog. Tentu dibuat beda dari Mio S. Meski begitu, lebih dari cukup untuk memberikan diferensiasinya dari lini 125 cc lain. Apalagi, Gear 125 sudah memiliki fitur Stop & Start System (SSS). Jika kondisi aktif (posisi On), maka mesin bakal mati otomatis ketika motor idle 3-5 detik. Perangkat penyala mati ini terletak di setang sebelah kanan. Tapi, fitur ini cuma tersaji di versi atas saja.
Artinya, Yamaha Gear 125 bakal optimal setiap penggunaan bahan bakar. Seperti pula skutik anyar Yamaha lainnya, dia pun kedapatan Smart Motor Generator (SMG). Itu kenapa saat mesin mati, pemilik tingga memuntir saja tuas gas untuk menyalakan mesin. Di samping itu, SMG sendiri punya peranan penting dalam proses starter yang halus. Sekaligus menjadi pendukung terhadap mesin kepunyaan Gear 125.
Baca Juga: Yamaha YZF-R6 Berhenti Produksi, Ini Alasannya
Jika pun ditilik kembali, jantung mekaniknya identik dengan Yamaha FreeGo. Sama-sama menggunakan mesin SOHC berkapasitas 125 cc, bore x stroke: 52,4 x 57,9 mm. Tenaga dan torsi dikail masing-masing 9,38 Hp/8.000 rpm dan 9,5 Nm/5.500 rpm. Namun Yamaha Gear punya bobot 95 kg (tipe standar) dan 96 kg untuk versi atas. Sebaliknya FreeGo punya bobot mulai 100 kg. Logikanya, Yamaha Gear 125 lebih responsif. Padahal keduanya punya kapasitas tangki bahan bakar 4,2 liter. Volume ini selevel dengan skutik kompetitor seperti generasi baru Honda Beat, Genio bahkan Scoopy.
Hal unik justru ditawarkan Yamaha Gear 125 melalui jargon 'Matic Multiguna'. Akomodasi untuk membawa barang disajikannya lewat desain dek cukup luas. Lalu tersedia pula double hook. Jika pun bawaannya berlebih, Yamaha menyediakan foot step tambahan di sana. Tapi demi keselamatan, ada baiknya tak menggunakan item ini. Pasalnya membuat kaki Anda tak terlindung selama berkendara. Kapabilitas untuk menampung barang lain pun bisa dilakukan oleh konsol di bawah setang dengan kelengkapanpower outlet. Lalu bisa juga memanfaatkan bagasi di bawah jok.
Yamaha Gear 125 ditawarkan dalam dua varian: Standard dan S Version. Bedanya, varian basic masih menggunakan sistem kunci berpengaman magnet. Untuk sistem On/Off maupun bukaan jok, terintegrasi dalam satu rumah kunci. Sebenarnya pun sama dengan Gear 125 S Version. Hanya saja ia punya tambahan berupa remote Answer Back System dan SSS, di mana menjadi fitur yang absen pada tipe paling bawah.
Harga Yamaha Gear 125 Standard dijual Rp 16,75 juta. Kelir tersedia ada lima yakni Matte Silver, Metallic Grey, Metallic Red, Metallic White dan Matte Greenish. Sementara Yamaha Gear 125 S Version menawarkan dua pilihan warna saja: Prestige Silver dan Matte Red serta bebanderol Rp 17,35 juta on the road Jakarta. (Ano/Odi)
Baca Juga: Yamaha Tracer 9 dan Tracer 9 GT Model 2021, Versi Touring MT-09
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.