Dalam rangka hari jadi Yamaha TMax ke-20, Yamaha Motor Co.Ltd rilis edisi spesial. Kiprah selama 20 tahun terbilang sukses untuk mengangkat nama perusahan, makanya pantas dibuat edisi khusus dan terbatas. Ya, hanya ada 560 unit di seluruh dunia, angka yang sesuai kapasitas mesin diusung.
Yamaha TMax pertama petama kali meluncur di Eropa pada 2001. Menawarkan performa sepeda motor besar dengan kenyamanan dan kemudahan skuter. Tak salah jika masyarakat sana menyebutnya Sport Scooter. Sejak awal kemunculannya, ia mempunyai predikat skutik terlaris di Eropa. Dari situ ia telah mengubah siklus skuter berkapasitas besar.
Terbukti populer selama bertahun-tahun, dengan hampir 300.000 unit terjual di seluruh Eropa hingga saat ini. Dari perjalanan panjang itulah menjadikan TMax sebagai kendaraan ikonik di antara legiun penggemarnya. Dua dekade setelah peluncuran pertamanya, Yamaha menciptakan model edisi khusus untuk menandai pencapaian luar biasa. Menampilkan berbagai peralatan eksklusif dan ditawarkan dalam skema warna yang khas, dan bodywork baru terbuat dari serat karbon tempa.
Baca Juga: Selamat Tinggal Warna Monoton, Yamaha MT-25 Kini Hanya Hadir Dalam Corak Cerah
Paling unik dari TMax edisi spesial yakni konsep warna Tech Graphite. Menurut Yamaha, tampilannya sungguh eksklusif dan mencerminkan kendaraan premium. Dipadukan beberapa detail kuning, tampak di sepatbor depan, badge di dek depan, bodi samping, dan jahitan di jok. Ditambah pelek berwarna perunggu, selaras dengan skema bodinya.
Khusus edisi ini dilengkapi bodywork karbon eksklusif. Diartikan sebagai skuter yang memiliki ‘sidik jari’ atau identitas sendiri. Belum ada wujud serupa yang dituangkan ke dalam kendaraaan bertransmisi otomatis besar. Lantaran tidak seperti serat karbon tradisional yang memiliki pola tenunan seragam. Hasilnya tampak mirip efek camo digital unik. Terdapat di panel samping yang berbentuk bumerang, sepatbor depan, dan penutup knalpot, semuanya dibuat dengan cara sama.
Kursinya diberikan fitur pemanas, buat pengemudi dan pembonceng. Dilengkapi dengan bahan premium yang membungkus joknya. Serta disematkan jahitan aksen kuning di dalam pola tuck and roll. Tak hanya tempat duduk, teknologi pemanas juga diberikan di setang. Tentu bermanfaat untuk masyarakat Eropa, menjaga genggaman tangan agar tetap hangat saat mengendarainya di musim dingin.
Sebagai penanda edisi spesial, TMax 20th Anniversary Edition diberikan badge khusus. Lencana bernomor itu untuk menegaskan eksklusifitasnya sebagai salah satu dari 560 unit yang telah diproduksi. Di lain sisi, juga sebagai penghormatan kepada skuter sport paling sukses dan ikonik di industri roda dua.
Hadirnya fitur pemanas, otomatis layar digital di tengah dasbor diberikan indikator tambahan. Bersamaan dengan mode pengendaraan, jarak, waktu. Tachometer dan speedometer juga mendapat pembaruan, tapi hanya berupa pencahayaan anyar. Selain peralatan khusus, maxi-scooter ini tetap menawarkan cruise control dan sistem kontrol traksi. Ruang penyimpanan besar dan sistem tanpa kunci tetap memberikan kenyamanan maksimal bagi pengendara TMax.
Buat harganya, dibanderol £14.699 atau Rp252 jutaan. TMax edisi hari jadi ke-20 ini hanya tersedia di sistem pemesanan online Yamaha. Dan portal pembelian mulai aktif pada 31 Maret 2021.
Baca Juga: Setelah Eksis Puluhan Tahun, Yamaha Menutup Kiprah SR400 Lewat Edisi Final
Untuk diketahui, skutik gambot ini didapuk sebagai kasta tertinggi di keluarga Maxi Yamaha. Memiliki kapasitas mesin 560 cc DOHC 2-silinder dan memiliki 4 katup sebagai sarana keluar masuknya bahan bakar ke dalam ruang pembakaran. Jantung pacunya mampu menghasilkan tenaga 46,9 Hp pada 7.500 rpm dan torsi 55,7 Nm pada 5.250 rpm. Dan sudah lolos regulasi emisi Euro 5.
Dari semua lini produk skutik Yamaha, hanya ia yang mengadopsi teknologi YCC-T atau Yamaha Chip Controlled Throttle. Dilengkapi pula sejumlah fitur unggulan, di antaranya ada cruise control. Memungkinkan kecepatan jelajah konstan pada rentang 50-140 km/jam. Membuat berkendara jarak jauh lebih nyaman dan menyenangkan. Kemudian ada Traction Control System, dapat mengurangi resiko ban belakang selip saat berakselerasi. Sehingga pengendara tetap nyaman saat berkendara di jalan dengan permukaan basah atau licin.
Lalu ada Yamaha D Mode, pengendara diberikan pilihan untuk melaju dalam “T Mode” atau “S Mode”. T mode untuk pengendara yang ingin jalan santai, sedangkan S mode untuk yang lebih suka berkendara sporty. Perpindahan mode berkendara bisa dilakukan dalam keadaan berjalan dengan menekan tombol yang ada di setang sebelah kiri.
Fitur smartkey yang ada di TMax bisa dibilang paling spesial. Bentuk remotenya lebih besar dan tampak eksklusif dibanding varian Maxi lain. Untuk pengoperasiannya sungguh berbeda. Tak ada rumah kenop pakai model tuas putar layaknya kompor gas. Berupa tombol di cover setang. Sebelah kanan (OFF/LOCK) berfungsi untuk mematikan mesin dan otomatis tanda panel MID memberikan salam “See You Soon”. Setelah kontak off, belokan stang ke kiri kemudian tekan lagi, kunci setang langsung aktif.
Sebelah kiri terdapat tombol dengan logo P dan gembok terbuka. Setelah posisi setang terkunci, dan pencet tombol tersebut, maka centre stand lock system langsung bekerja. Teknologi ini bisa dilakukan ketika motor dalam keadaan terparkir dengan standar tengah. Untuk membukanya tekan tombol OFF/LOCK. Sedang untuk pembuka bagasi dan tangki bensin terdapat tombol di ujung jok.
Selanjutnya ada fitur e-adjustable windscreen, kaca depan dapat disesuaikan secara elektronik sesuai kenyamanan pengendara. Posisi terendah windshield 1.420 mm dan posisi tertinggi 1.555 mm.
TMax dibekali kerangka bodi yang ringan. Sehingga mampu memberikan performa lebih baik, pengalaman berkendara menyenangkan, serta kenyamanan maksimal. Keunggulan lainnya, suspensi depan upside down, dan belakang adjustable. Rem memakai sistem double cakram dengan diameter 267 mm di depan dan cakram tunggal 282 mm di belakang. (Bgx/Odi)
Sumber: Ride Apart, Bikes Republic
Baca Juga: Yamaha YZF-R7 Dalam Pengembangan, Pakai Basis MT-07?
Hak Cipta © Zigwheels 2014-2024. Semua Hak Cipta Dilindungi.